Page 359 - coverFisika
P. 359
e-library SMAN 1 Pringgabaya
e-library SMAN 1 Pringgabaya
e-library SMAN 1 Pringgabaya
e-library SMAN 1 Pringgabaya e-library SMAN 1 Pringgabaya e-library SMAN 1 Pringgabaya
Bahan bakar uranium dicelupkan ke dalam reaktor.
Uranium dibentuk mirip dengan tabung yang cukup sempit
agar neutron yang dihasilkan dalam rekasi fisi memiliki
peluang yang besar untuk keluar menuju ke moderator.
Ketika reaksi terjadi, inti U-235 menangkap sebah
neutron dan akan dihasilkan neutron cepat. Neutron ini
tidak cukup untuk membuat U-235 mengalami rekasi fisi,
namun masih harus diperlambat untuk dapat menghasil-
kan rekasi fisi dalam U-235. Neutron in diperlambat oleh
moderator. Bahan moderator adalah air berat atau grafit.
Moderator juga berfungsi sebagai pendingin primer.
e-library SMAN 1 Pringgabaya e-library SMAN 1 Pringgabaya e-library SMAN 1 Pringgabaya
Mederator yang efektif harus dapat memperlambat neutron
tanpa banyak menyerap neutron yang diperlambatnya.
Untuk tujuan ini,dipilih bahan moderator yang massa
atomnya sepadan dengan massa neutron. Moderator yang
seringdipakai adalah hydrogen dalam bentuk air, deutriu
dalam bentuk air berat (D O) dan karbon dalam bentuk
2
grafit.Moderator karbon dipilih bukan karena efektivitas-
nya namun karena harganya yang murah.
Batang-batang kendali digunakan untuk mengatir
populasi neutron cepat. Idealanya, sebuah neutron tiap
e-library SMAN 1 Pringgabaya e-library SMAN 1 Pringgabaya e-library SMAN 1 Pringgabaya
rekasi fisi diperlukan untuk melangsungkan reaksi terus-
menerus (tipa pembelahan inti hanya menghasilkan satu
pembelahan tambahan). Reaktor yang demikian dikatakan
berada pada kondisi kritis. Kelajuan yang lebih tinggi
akan mem bebaskan energi terlalu cepat dan reaksi akan
kehilangan kendali. Batang kendali terbuat dari baja atau
kdamium berlapis boron yang digunakan untuk menang-
kap neutron cepat.
Jika batang kendali digerakkan ke atas, jumlah neutron
yang dapat menimbulkan reaksi fisi akan bertambah. Seba-
liknya, jika batang kendali digerakkan ke bawah, neutron
e-library SMAN 1 Pringgabaya e-library SMAN 1 Pringgabaya e-library SMAN 1 Pringgabaya
yang dapat menimulkan reaksi fisi akan berkurang. Kondisi
reactor yang memiliki jumlah neutron cepat berlalu banyak
(tiap pembelahan inti menghasilkan lebih dari satu pembelah-
an tambahan) disebut kondisi superkritis, sedangkan kondisi
reaktor yang memiliki jumlah cepat terlalu sedikit (secara
rata-rata tiap pembelahan inti menghasilkan kurang dari
satu pembelahan tambahan) disebut kondisi subkritis.
Energi kalor yang dihasilkan dari reaksi dari reaksi fisi
dipendahkan dengan melwatkan fluida pendingin. Fluida
352
e-library SMAN 1 Pringgabaya
e-library SMAN 1 Pringgabaya Fisika untuk SMA/MA kelas XII e-library SMAN 1 Pringgabaya

