Page 789 - KMA No 183 Tahun 2019 (KI KD )
P. 789

- 430 -

 penafsiran Al-Qur'an pada   ilmu seperti yang   Shahabat, Tabiin dan   Rasulullah, shahabat,
 masa Rasulullah,   dicontohkan para mufassir   periode tadwin   tabiin dan periode tadwin
 Shahabat dan tabiin   dalam menafsirkan Al-
 Qur'an

 1.7 Mengamalkan macam-   2.7 Bersikap kritis dalarn   3.7 Menganalisis macam-   4.7 Menyajikan hasil analisis
 macam metode para   mempelajari macam-   macam metode tafsir   macam-macam metode
 mufassir dalam   macam metode tafsir (tafsir   (tafsir bil-matsur atau tafsir   tafsir bil ma'tsur dan tafsir
 menafsirkan ayat Al-Qur'an   bil-matsur atau tafsir bir   bir ra'yi)   bir ra'yi
 ra'yi)
 1.8 Mengamalkan nilai-nilai   2.8 Menunjukkan sikap kreatif   3.8 Menganalisis metode tafsir   4.8 Menyajikan hasil analisis
 ijtihad para mufassir   sebagaimana  mufassir   tahlili, maudlul, muqorin   metode tafsir tahlili, tafsir
 dalam penafsiran Al-Qur'an   dalam menafsirkan ayat-   dalam menafsirkan al-   maudlu'i, tafsir muqorin
 ayat Al-Qur'an.   Qur'an                          dalam menafsirkan ayat-
                                                   ayat Al-Qur'an


 F.3. ILMU TAFSIR MA PEMINATAN KEAGAMAAN KELAS XI SEMESTER GANJIL

 KOMPETENSI INTI 1   KOMPETENSI INTI 2   KOMPETENSI INTI 3   KOMPETENSI INTI 4
 (SIKAP SPIRITUAL)   (SIKAP SOSIAL)   (PENGETAHUAN)     (KETERAMPILAN)
 1.  Menghayati dan   2.  Menunjukkan perilaku   3. Memahami, menerapkan,   4.  Mengolah, menalar, dan
 mengamalkan ajaran   jujur, disiplin,   menganalisis   menyaji dalam ranah
 agama yang dianutnya   bertanggung jawab,   pengetahuan faktual,   konkret dan ranah
 peduli (gotong royong,   konseptual, prosedural
                                                 abstrak terkait dengan
 kerja sarna,toleran,   berdasarkan rasa ingin
                                                 pengembangan Bari
 damai), santun,   tahunya tentang ilmu
                                                 yangdipelajari- nya di
 responsif, dan pro- aktif   pengetahuan, teknologi,
 sebagai bagian dari solusi   seni, budaya, dan   sekolah secara mandiri,
 atas berbagai   humaniora dengan                dan mampu
 permasalahan dalam   wawasan kemanusiaan,       menggunakan metoda
 berinteraksi secara efektif   kebangsaan, kenegaraan,   sesuai kaidah keilmuan
 dengan lingkungan sosial   dan peradaban terkait
 dan alam serta   penyebab fenomena dan
   784   785   786   787   788   789   790   791   792   793   794