Page 14 - Majalah POM Edisi 1 2019
P. 14
JELA J AH
”
Kita perlu terus mendorong upaya peningkatan pengawasan obat dan
makanan, mendampingi pelaku usaha yang bertanggung jawab dan
berdaya saing, serta memberikan edukasi kepada masyarakat agar
menjadi cerdas dalam mengonsumsi produk yang aman dan bermutu.
Dan kita menjadi negeri yang sejahtera dan maju ke depan
Penny K. Lukito , Kepala Badan POM
Selain melakukan edukasi, Kepala Badan POM secara simbolik melakukan Kepala Badan POM menjelaskan bahwa
pemusnahan produk obat dan makanan ilegal di Banda Aceh. Produk yang pengawasan obat dan makanan adalah
dimusnahkan merupakan hasil temuan pengawasan dan penindakan Balai Besar tanggung jawab kita semua. Badan POM
POM di Banda Aceh selama tahun 2018. Total nilai keekonomian produk yang ada di depan melakukan pengawasan,
dimusnahkan mencapai Rp.1,2 Miliar (Rp1.263.303.200), dimana produk kosmetik pelatihan, dan pendampingan, serta
memiliki nilai keekonomian terbesar yaitu Rp.900 juta (Rp 929.432.700). Secara edukasi. Namun Badan POM tak dapat
rinci produk berbahaya yang dimusnahkan terdiri dari 1.656 item produk yang bekerja efektif tanpa kerja sama dengan
mencakup 192.761 pieces produk obat, obat tradisional, suplemen kesehatan, masyarakat dan pemerintah daerah serta
kosmetik, dan pangan. lintas sektor terkait.
Oleh sebab itu acara ini dihadiri perwakilan dari lintas kerja sama lintas sektor Badan POM dalam pengawasan obat
sektor diantaranya Staf Ahli Gubernur Bidang Keistimewaan, dan makanan, dimana salah satu rencana tindak lanjutnya
Sumber Daya Manusia dan Hubungan Kerjasama Aceh, adalah pendirian Kantor Badan POM di Sabang. “Kita ketahui
serta perwakilan lintas sektor penegak hukum terkait yang Sabang adalah salah satu pulau paling luar Indonesia,
terdiri dari Pengadilan Negeri Aceh, Kepolisian Daerah Aceh, sehingga produk-produk dari luar negeri sangat mudah
Pangdam Iskandar Muda, BNN, Bea Cukai, dan lainnya. masuk ke pulau ini. Oleh karena itu perlu didirikan Kantor
Badan POM untuk memperkuat pengawasan peredaran obat,
Rangkaian kunjungan di Bumi Serambi Mekah dilanjutkan kosmetik, dan makanan,” ujar Kepala Badan POM.
pemantauan pengawasan obat dan makanan di pulau terluar,
yaitu Pulau Sabang (21/03). Kunjungan kerja Kepala Badan
POM ke kantor Walikota Sabang bertujuan untuk memperkuat
14 / Majalah Pengawasan Obat dan Makanan
