Page 11 - Mapom_Vol5_No4_2023
P. 11
Ruang Utama
REN 2023:
Evaluasi Mendorong Resolusi
Pengawasan Obat dan
Penulis : Irfan Mustopa Makanan Berkelanjutan
Editor : Fathan Nur Hamidi
Evaluasi kinerja merupakan suatu proses yang sangat penting untuk mengetahui sejauh mana tujuan
organisasi pemerintah sudah tercapai. Berbagai pendekatan dan formula terus berkembang untuk
memperoleh hasil evaluasi yang akurat dan komprehensif.
ejatinya BPOM melakukan
evaluasi kinerja secara berkala
setiap triwulan. Hal ini penting
Suntuk menjaga arah kebijakan
pengawasan obat dan makanan tetap
on the track sesuai visi BPOM yakni,
“Obat dan makanan aman, bermutu,
dan berdaya saing untuk mewujudkan
Indonesia maju yang berdaulat, mandiri,
dan berkepribadian berlandaskan gotong
royong.”
Komite Studi Nasional tentang
Evaluasi (National Study Committee on
Evaluation) dari University of California,
Los Angeles, menyatakan evaluasi
merupakan suatu proses pemilihan,
pengumpulan, analisis, dan penyajian
informasi yang sesuai untuk mengetahui
sejauh mana suatu tujuan program,
prosedur, produk atau strategi yang
dijalankan telah tercapai, sehingga
bermanfaat bagi pengambilan keputusan
serta dapat menentukan beberapa
alternatif keputusan untuk program dihadapi dalam pengawasan obat dan Penetapan metode sampling yang tepat
selanjutnya. makanan serta rencana tindak lanjut ke sangat penting untuk menggambarkan
Bagaimana Rapat Evaluasi BPOM depan. kondisi peredaran obat dan makanan.
menjawab tantangan pengawasan obat Pada tahun 2023, kota Yogyakarta Selain itu, masih terdapat beberapa
dan makanan aman berkelanjutan? dipilih sebagai lokasi pertemuan tersebut. hasil evaluasi yang perlu diperhatikan
Pada hari pertama, para pimpinan BPOM di antaranya penyederhanaan
menaruh perhatian penuh pada capaian bisnis proses, pengembangan sistem
Rapat Evaluasi Nasional 2023
Evaluasi akbar BPOM berskala kinerja dari seluruh satuan kerja (satker) informasi yang terintegrasi, serta
nasional dilaksanakan secara rutin setiap yang ada di BPOM. Hal ini sekaligus pemanfaatan intelligence (AI)
tahun bertajuk Rapat Evaluasi Nasional memantik internal BPOM untuk larut untuk membantu proses bisnis BPOM
(REN). Dalam acara ini, seluruh pimpinan dalam diskusi panjang. Narasumber dari
unit pelaksana teknis (UPT) yang terdiri Kementerian Keuangan dan Bappenas “BPOM perlu terus berkomitmen
dari 21 Kepala Balai Besar POM, 21 turut hadir untuk memperkaya perspektif membangun kolaborasi lintas pemangku
Kepala Balai POM dan 34 Kepala Loka dan berbagi gagasan untuk mendorong kepentingan untuk meningkatkan
POM dari penjuru Indonesia duduk kemajuan pengawasan obat dan pengawasan obat dan makanan yang
bersama dengan seluruh pimpinan unit makanan. efektif,” ujar Plt. Kepala BPOM. Pesan
kerja pusat (UKP) untuk membahas Dalam arahannya, Plt. Kepala BPOM, ini sesuai dengan tema REN 2023 yakni
L Rizka Andalusia menggarisbawahi Semangat Kolaborasi, Mewujudkan
perlunya inovasi pelaksanaan sampling. Pengawasan Obat dan Makanan
9
Vol.5/No.4/2023