Page 9 - BURSA HILIRISASI INOVASI HERBAL INDONESIA 2020
P. 9

Judul          : Indonesia Miliki Banyak Tanaman Obat Herbal

               Nama Media : gatra.com

               Tanggal        : 20 Februari 2020

               Halaman/URL: https://www.gatra.com/detail/news/469815/kesehatan/indonesia-
               miliki-banyak-tanaman-obat-herbal

               Tipe Media  : Media Online

                                                           Gatra.com - Kepala Badan Pengawas Obat
                                                           dan  Makanan  Republik  Indonesia  (BPOM
                                                           RI),  Penny  K.  Lukito,  mengatakan  bahwa
                                                           Indonesia memiliki berjuta ragam tanaman
                                                           obat yang berpotensi dikembangkan untuk
                                                           menambah  nilai  industri  obat  berbahan
                                                           herbal  yang  lebih  besar  dibanding  negara
                                                           lain.

                                                           Sebagai negara yang memiliki tidak kurang
                                                           dari  30.000  spesies  tumbuhan  maupun
                                                           sumber daya laut, tentunya tidak aneh jika
               Indonesia dapat menjadi pengekspor produk obat herbal terbesar di dunia.

               Namun faktanya, sekitar 9.600 spesies tanaman dan hewan yang diketahui memiliki
               khasiat obat belum dimanfaatkan secara optimal sebagai obat herbal.

               "Potensi yang dimiliki Indonesia harus dikawal agar dapat dikembangkan oleh para
               peneliti, sehingga dapat memenuhi permintaan akan obat tradisional dan suplemen
               kesehatan dari bahan alam yang semakin meningkat," ujar Penny di Jakarta, Rabu
               (19/2).

               Untuk dapat bersaing di kancah global, Indonesia perlu memberikan fasilitas ruang
               gerak terhadap peneliti tanaman berkhasiat obat agar menghasilkan obat herbal yang
               bermutu dan berdaya saing.

               Penelitian di bidang obat herbal telah banyak dilakukan, baik di institusi pendidikan
               seperti  sekolah  menengah  dan  perguruan  tinggi  maupun  institusi  peneliti  lainnya,
               namun hanya sebatas pemenuhan kurikulum tanpa pengembangan hasil penelitian
               lebih lanjut.

               "Banyak  yang  telah  meneliti,  namun  terbatas  ruang  gerak  dalam  melakukan
               pengembangan produk, hingga belum menjadi produk komersil yang dapat berdaya
               jual," ungkap Penny.

               Permasalahan  tersebut  memotivasi  Badan  POM  untuk  menyelenggarakan  "Bursa
               Hilirisasi  Inovasi  Herbal  Indonesia  2020”  di  Balai  Kartini,  Jakarta.  Kegiatan  ini
               diharapkan mampu mendorong para peneliti dari akademisi untuk lebih bersemangat
               dalam  berkarya  dan  menggali  sumber  kekayaan  alam  Indonesia  yang  kaya  akan
               tanaman obat.
   4   5   6   7   8   9   10   11   12   13   14