Page 291 - Karya dan Kinerja Melewati Multi Krisis: Pandemi COVID-19
P. 291

Karya dan Kinerja
            Melewati Multi Krisis:
            Pandemi COVID-19



                Penggalangan komitmen kolaborasi IdEA dan ATENSI di­
            wu judkan melalui penyusunan perjanjian kerja sama dan pe­
            nguatan monitoring serta evaluasi bersama terkait tindak  lanjut
            re ko mendasi hasil patroli siber, yang ditujukan sebagai alert dan
            pencegahan serta antisipasi peredaran obat dan makanan ile gal
            termasuk produk  dengan klaim  untuk  pengobatan COVID­19.
                Dalam rangka penggalangan dukungan stakeholders yang di­
            la ku kan guna perkuatan kerja sama terkait pemantauan peredaran
            obat dan makanan ilegal melalui cross border e-commerce,  BPOM
            RI me nye lenggarakan  rapat koordinasi  dalam ben tuk FGD  dan
            diskusi pa nel  dengan peserta yang terdiri dari asosiasi pelaku usaha
            di bi dang  obat dan makanan,  Kementerian  terkait (Kementerian
            Per da gangan, Kementerian Komunikasi dan Informatika, Ditjen
            Bea Cukai), idEA, dan marketplace. Peng ga langan stakeholders ini
            sebagai langkah awal pelaksanaan Aksi Pencegahan Pemasukan dan
            Peredaran Obat dan Makanan Ilegal  pada  cross  border. Adapun
            tujuan pertemuan ini adalah:
            1.   merumuskan peluang, tantangan serta strategi dalam meng ha­
                dapi perdagangan cross border  e-commerce untuk  mencegah
                pemasukan obat dan makanan ilegal ke dalam negeri;
            2.   mendapatkan masukan terkait peran dan kontribusi masing­
                masing pemangku kepentingan dalam pencegahan peredaran
                obat dan makanan ilegal pada jalur cross border e-commerce;
                dan
            3.   melakukan konsolidasi dalam persiapan pencanangan ko mit­
                men bersama.

                Untuk menambah kemampuan tim siber, BPOM RI juga meng­
            a dakan bimbingan teknis kompetensi siber. Bimbingan ini meliputi
            Pe la tihan  Patroli  Siber,  Open Source Intelligence  (OSINT), dan
            Ana lisis Digital  Forensik. Kegiatan dilaksanakan oleh BPOM RI
            me la lui  Direktorat Siber Obat dan Makanan untuk  melaksanakan
            fung si siber dalam mendukung pengawasan peredaran obat dan
            makanan ilegal secara daring. Bimbingan teknis ini bertujuan
            agar petugas BPOM RI dapat menggunakan instrumen dalam
            pelaksanaan pemantauan  peredaran  obat  dan  makanan melalui
            media daring.




            246
   286   287   288   289   290   291   292   293   294   295   296