Page 5 - E-BOOK SEJARAH PERKEMBANGAN TEKNOLOGI PADA ZAMAN BATU SAMPAI ZAMAN LOGAM DI KEPULAUAN INDONESIA
P. 5

SEJARAH PERKEMBANGAN TEKNOLOGI PADA ZAMAN BATU SAMPAI                                       SAMISANOV
      ZAMAN LOGAM DI KEPULAUAN INDONESIA





                    TELAAH
                  SEJARAH






               A.  Perkembangan Teknologi pada Zaman Batu di Kepulauan Indonesia
                          Kebudayaan manusia purba di kepulauan Indonesia pada masa pra-aksara

                berdasarkan alat yang dihasilkan bisa dibedakan menjadi tiga bagian, yaitu:

               1.  Zaman Paleolithikum
                       Zaman ini ditandai dengan pembuatan alat dari batu yang dikerjakan secara kasar.
               KebudayMaan yang dihasilkan pada zaman paleolitik adalah sebagai berikut:

               a.  Kebudayaan Pacitan

                       Kebudayaan Pacitan berkembang di daerah Pacitan, Jawa Timur. Dalam
               penyelidikannya pada tahun 1935, Von Koeningswald menemukan alat-alat dari batu di

               Punung, daerah Pacitan. Alat-alat dari batu ini bentuknya masih sangat sederhana dan kasar.
                       Di daerah ini ditemukan sejumlah alat-alat batu, diantaranya adalah  kapak perimbas.

               Kapak perimbas merupakan pekakas yang terbuat dari batu jenis kapak yang digenggam dan
               berbentuk masif. Kapak perimbas memiliki tajaman yang berbentuk konveks (cembung) atau

               kadang-kadang lurus diperoleh melalui pemangkasan pada salah satu sisi pinggiran batu.

               Kulit batu masih melekat pada sebagian besar permukaan batunya. Kapak ini dimungkinkan
               sebagai alat untuk menusuk atau menggali tanah sewaktu mencari ubi-ubian.

                       Jika dilihat dari sudut teknologinya, ternyata kapak perimbas yang ditemukan di
               Indonesia memiliki kesamaan dengan yang ditemukan di negara-negara lain. Movius

               berpendapat bahwa di Asia Tenggara dan Asia Timur berkembang suatu budaya Paleolitik

               yang berbeda dengan corak yang berkembang di daerah sebelah barat seperti Eropa, Afrika,
               Asia Barat, dan sebagian India, khususnya mengenai bentuk dan teknik alat-alat batunya.

               Hasil penemuan menunjukkan kalau teknik pembuatan yang ada di Asia Timur dan Asia
               Tenggara adalah monofasial, yaitu pengasahan alat-alat batu dilakukan pada salah satu

               permukaan saja.

                       Perkakas batu yang ditemukan di daerah penyebaran kompleks kapak perimbas di
               Asia Timur ini oleh Movius digolongkan ke dalam beberapa jenis utama, yang masing-





                         4  OLEH: ANIK RAHAYU NINGRUM
   1   2   3   4   5   6   7   8   9   10