Page 38 - FLIPBOOK SISTEM SARAF MANUSIA KELAS XI SMA
P. 38

dapat mereda dengan sendirinya apabila tidak ada lagi tekanan di bagian tubuh. Namun, kesemutan

              yang terjadi secara berkepanjangan dapat menjadi pertanda adanya masalah kesehatan tertentu yang
              sedang dialami, seperti diabetes, gangguan ginjal,  CTS (Carpal Tunnel Syndrom), dan sebagainya.

              Untuk mengetahui adanya penyakit lain apabila tubuh merasakan kesemutan berkepanjangan dapat

              melalui  pemeriksaan  penunjang  seperti tes  darah,  tes  elektromiogram  (EMG),  pemeriksaan  cairan
              serebrospinal, MRI, dan biopsi.




                 Epilepsi (Ayan)

















                               Gambar 22. Perbedaan Kondisi Otak Normal dan Otak Saat terkena Penyakit Epilepsi
                                                       (Sumber: indiascience.org)

                   Epilepsi merupakan gangguan neurologis umum kronis yang ditandai dengan kejang berulang

              tanpa alasan, kejang sementara dan/atau gejala dari aktivitas neuronal yang abnormal, berlebihan atau
              sinkron di otak. Pada penderita epilepsi, sistem saraf pusat di otak mengalami gangguan, sehingga

              koordinasi  dari  sistem  saraf  di  otak  tidak  dapat  mengirimkan  sinyal  ke  sistem  panca  indera.

              Terganggunya pengiriman sinyal tersebut dapat disebabkan oleh beberapa hal seperti adanya trauma
              kepala berupa benturan atau cedera dibagian kepala atau menderita tumor otak. Penyakit epilepsi juga

              dapat muncul karena penderita mengalami kerusakan otak pada saat dilahirkan. Pengobatan yang dapat
              dilakukan adalah dengan melakukan pengobatan konvensional, terapi herbal, terapi akupuntur, dan

              terapi tradisional.
   33   34   35   36   37   38   39   40   41   42   43