Page 13 - e-Modul Perilaku Kesehatan
P. 13

4.)  Analisis (analysis)

                             Analisis merupakan level dimana individu terebut mampu untuk menjelaskan
                             keterkaitan materi tersebut dalam komponen yang lebih kompleks dalam suatu

                             unit tertentu.
                         5.) Sintesis (synthesis)

                             Sintesis  merupakan  level  dimana  kemampuan  individu  untuk  Menyusun

                             formulasi yang baru dari formulasi yang sudah ada.
                         6.) Evaluasi (evaluation)

                             Evaluasi merupakan level dimana individu mampu untuk melakukan peniliaan
                             terhadap materi yang diberikan.















                                          Gambar 1. Tingkat pengetahuan di dalam domain kognitif

                      b.  Sikap (Attitude)
                         Sikap merupakan upaya untuk memberikan suatu tanggapan terhadap stimulus yang

                         diberikan dari lingkungan yang menghasilkan sebuah tingkah laku. Secara maknawi

                         sikap merupakan suatu keadaan jiwa dan keadaan berifikir yang disiapkan untuk
                         memberikan  tanggapan  terhadap  suatu  objek  yang  di  organisasikan  melalui

                         pengalaman serta mempengaruhi secara langsung atau tidak langsung pada praktek
                         atau tindakan. Di dalam kehidupan sehari-hari, sikap merupakan reaksi yang bersifat

                         emosional terhadap stimulus sosial. Pembentukan sikap dipengaruhi oleh beberapa

                         faktor,  seperti  pengalaman  pribadi,  budaya,  pengaruh  orang  lain  yang  dianggap
                         penting, media massa, Lembaga Pendidikan atau keagamaan dan tingkat emosional

                         (Rachmani, Shaluhiyah and Cahyo, 2012). Sikap mempunyai tiga komponen pokok,
                         yaitu:

                         1.) Kepercayaan (keyakinan) berupa ide dan konsep terhadapa suatu objek.
                         2.) Kehidupan emosional atau evaluasi emosional terhadap suatu objek.




                                                                                                                  9
   8   9   10   11   12   13   14   15   16   17   18