Page 124 - Pola Sugesti Erickson
P. 124
Milton Erickson: Pola Sugesti dan Strategi Terapi
Pengumpulan Informasi
Buatlah pasien anda spesifik dalam menjelaskan simptomnya
Dalam memulai terapi, anda tentu saja perlu mengajukan pertanyaan yang
memungkinkan sesi berjalan. Jika anda mengajukan jenis-jenis pertanyaan yang akan
dijawab oleh klien dengan “ya” atau “tidak”, maka dalam sebentar anda akan kehabisan
kata-kata dan menjadi sulit melangkah. Maka anda perlu mengajukan pertanyaan yang
eksploratif.
Anda bisa menyampaikan pertanyaan, misalnya, “Apa yang mendorong anda
memutuskan datang ke sini menemui saya?” Pertanyaan semacam ini akan menghasilkan
jawaban yang panjang dan anda akan tahu apa motivasi klien anda datang. Anda akan
tahu apa masalahnya, apa yang diharapkannya, dan anda bisa membangun kedekatan
dengan tanya jawab yang rileks.
Yang menjadi pertimbangan pertama bagi anda adalah mendapatkan informasi
spesifik tentang simptom pasien anda. Bagaimanapun, pemahaman pasien anda terhadap
simptomnya sering sangat subjektif dan samar-samar. Mereka sering tidak bisa
menyampaikan secara spesifik kenapa masalah itu muncul. Karena itu kita perlu memiliki
kesediaan untuk meningkatkan keterampilan dalam mengajukan pertanyaan. Anda bisa
menerapkan Meta Model untuk menyingkirkan kesamar-samaran klien anda. Bahkan sesi
tanya jawab ini, ketika anda berhasil menyingkirkan apa yang samar-samar pada
pemahaman klien, seringkali sudah akan memiliki efek terapetik.
Biodata Pasien untuk Menemukan Teknik Terapi yang Tepat
Anda perlu tahu beberapa hal mengenai pekerjaan, hobi, apa yang disukai, dan apa yang
tidak disukai oleh pasien anda. Terdengar tidak relevan?
Ini sangat relevan. Ambil contoh masalah hobi, misalnya. Jika anda tahu bahwa
pasien anda mempunyai hobi memanfaatkan barang-barang bekas, anda bisa
124