Page 116 - anzdoc.com_sejarah-nasional-indonesia-vi
P. 116

latihan




                  Berikut  ini  terdapat  beberapa  butir  soal  latihan  yang  perlu  mahasiswa
            kerjakan, dengan tujuan agar mahasiswa dapat lebih memahami dan menguasai

            materi mengenai sejarah nasional Indonesia sesuai dengan materi yang telah
            diberikan dan diuraikan secara ringkas dalam Bab ini. Adapun soal essay dikerjakan
            pada kertas double folio dengan maksimal jawaban per soal sebanyak 500 kata,
            sedangkan soal multiple choice/ pilihan ganda dapat anda jawab dengan hanya

            menuliskan salah satu jawaban yang benar pada lembar kertas double folio.
            Selamat mengerjakan.

            ESSAY
            1.  Jelaskan penyebab terjadinya pemberontakan di daerah-daerah Indonesia
                pada masa awal kemerdekaan ?

            2.  Jelaskan faktor  utama  yang  mendorong Raymond Westerling mendirikan
                Angkatan Perang Ratu Adil ?
            3.  Jelaskan hubungan  gerakan pemberontakan APRA, Andi Aziz, dan RMS ?

            4.  Jelaskan pandangan dan  pemikiran Kartosuwiryo terhadap  sistem  negara
                RIS. NKRI, dan Dauliyah Islamiyah ?
            5.  Lakukanlah  analisis  hubungan Westerling dengan terbentuknya APRA
                (Angkatan Perang Ratu Adil) dan terbentuknya Negara Pasundan


            PILIHAN GANDA

            1.  Apakah hubungan antara Ramalan Jayabaya dengan pemberontakan APRA
                yang dipimpin oleh Westerlling.
                 a.  Karena Ramalan Jayabaya, Westerlling dapat menguasai Indonesia

                 b. APRA adalah organisasi yang dibentuk oleh hasil Ramalan Jayabaya
                 c.  Ramalan jayabaya dengan pemberontakan APRA saling berhubungan
                 d. berdasarkan isi buku Ramalan Jayabaya, Westerlling menganggap dirinya
                   Ratu Adil dan kemudian mendirikan APRA







                                                  Sejarah Nasional Indonesia VI            112
   111   112   113   114   115   116   117   118   119   120   121