Page 74 - E-MODULE BERBASIS PBL MATERI EKOSISTEM
P. 74

E-module Berbasis PBL






      2. Daur Nitrogen (N)



             Nitrogen merupakan unsur penyusun atmosfer yang terbesar, yaitu sekitar 80%.
     Unsur  ini  merupakan  penyusun  senyawa  organik,  khususnya  protein.  Meskipun

     ketersediaan nitrogen di udara sangat melimpah, hewan dan tumbuhan tidak dapat

     mengambil  langsung  dari  udara.  Nitrogen  tersedia  bagi  tumbuhan  hanya  dalam
     bentuk ammonium (NH4+) dan nitrat (NO3-) (Reece et al., 2012).

               Seperti  pada  Gambar  21  yang  mengilustrasikan  tindakan  dua  jenis  bakteri
     pengikat  nitrogen.  Di  mulai  dari  gambar  paling  kanan,  1)  beberapa  bakteri  hidup

     (contohnya  Rhizobium)  bersimbiosis  di  akar  spesies  tumbuhan  tertentu,  dengan

     mengikat  (memfiksasi)  nitrogen  bebas  serta  memecahkan  menjadi  senyawa  nitrat
     (NO3-).  Beberapa  jenis  tumbuhan  yang  memiliki  hubungan  mutualistik  ini  adalah

     kelompok legum, famili yang terdiri dari kacang tanah, kedelai, dan alfalfa. Sejumlah
     tumbuhan  non  legum  yang  hidup  di  tanah  sedikit  kandungan  nitrogen  memiliki

     hubungan yang mirip dengan bakteri. 2) Bakteri pengikat nitrogen yang hidup bebas

     di tanah atau air mengubah N2 menjadi amonia (NH3), yang kemudian mengambil
     H+  lain  menjadi  amonium  (NH4+).  3)  Setelah  nitrogen  "difiksasi",  beberapa  NH4

     diambil  dan  digunakan  oleh  tumbuhan.  4)  Bakteri  nitrifikasi  (seperti  Nitrosomonas

     dan  Nitrobacter)  dalam  tanah  juga  mengubah  sebagian  dari  NH4  menjadi  nitrat
     (NO3-),  yang  lebih  mudah  5)  diserap  oleh  tanaman.  Tumbuhan  menggunakan

     nitrogen yang mereka asimilasi untuk mensintesis molekul seperti asam amino, yang

     kemudian dimasukkan ke dalam protein.
              6) Ketika herbivora (diwakili oleh kelinci pada Gambar 21) memakan tumbuhan,

     ia  mencerna  protein  menjadi  asam  amino,  kemudian  menggunakan  asam  amino

     untuk  membangun  protein  yang  dibutuhkannya.  Konsumen  tingkat  tinggi
     mendapatkan nitrogen dari mangsanya. Produk limbah yang mengandung nitrogen

     terbentuk selama metabolisme protein; konsumen mengeluarkan beberapa nitrogen
     serta  memasukkan  beberapa  ke  dalam  jaringan  tubuh  mereka.  Mamalia,  seperti

     kelinci, mengeluarkan nitrogen sebagai urea.

                 Organisme  yang  tidak  dikonsumsi  akhirnya  mati  dan  menjadi  detritus,  yang
     diuraikan oleh prokariota dan jamur. 7) Dekomposisi melepaskan NH4+ dari senyawa

     organik lalu mengisi kembali kandungan tanah dengan NH4+ dan, dengan bantuan
     bakteri nitrifikasi (langkah 4), menjadi nitrat (NO3-). Dalam kondisi anaerob,




                                                          58
   69   70   71   72   73   74   75   76   77   78   79