Page 54 - 05 Sayonara Saudara Tua
P. 54
PERAN LAKSAMANA MAEDA
Laksamana Maeda Tadashi adalah perwira Angkatan
Laut Jepang, dan merupakan orang pertama
yang mengonfirmasi kepada Sukarno-Hatta
penyerahan tanpa syarat Jepang. Ia melanggar
perintah komando Angkatan Perang Sekutu untuk
mempertahankan status quo. Ia telah menyediakan
rumahnya sebagai tempat perumusan teks
porklamasi. Ia turut melindungi para wakil Indonesia
dari sikap tidak bersahabat pemerintahan militer
Angkatan Darat yang memilih menjaga status quo
hingga kedatangan Sekutu di Indonesia.
Ia pernah bertugas sebagai atase Angkatan Laut di
Belanda dan mengumpulkan bahan intelijen selama
kunjungan misi Kobajashi di Batavia pada Oktober 43
1940. Agustus 1942, ia diangkat menjadi kepala
Kaigun Bukanfu (kantor penghubung Angkatan Laut
dengan Tentara Ke-16 Jepang di Jawa).
Berdasarkan “Janji Koiso” untuk memerdekaan
Indonesia, Maeda mendirikan Asrama Indonesia
Merdeka untuk mempersiapkan kader pemuda bagi BUKU 5 | Sayonara, Indonesia Merdeka!
suatu Indonesia merdeka. Bahkan ia beberapa kali
melakukan intervensi untuk mencegah Kempeitai
bersikap keras terhadap aktivitas yang dianggap
subversif di kalangan kaum nasionalis yang berada
di bawah payung organisasi Bukanfu.
Maeda juga memberikan dukungan dana dari kas
Angkatan Laut bagi beberapa perjalanan muhibah
yang dilakukan oleh Sukarno dan Hatta ke berbagai
wilayah di Indonesia.