Page 58 - 05 Sayonara Saudara Tua

bangga. Para pilot berkeyakinan, bahwa Dalam Pertempuran Teluk Leyte pada
keberhasilan menukikkan diri ke kapal Oktober 1944, para pilot kamikaze
musuh berarti telah sukses memasuki disebut “angin suci” yang merujuk
Kuil Yasukuni. Secara spiritual dipahami pada angin legendaris yang dua kali
sebagai surga bagi para pembela bangsa. menyelamatkan Jepang dari invasi Kubilai
Khan abad ke-13.
Pesawat tempur kamikaze telah
dilengkapi senjata bom seberat 250
kilogram atau empat bom masing-
masing seberat 60 kilogram. Semua
bom itu sudah diperiksa pemicu dan
dalam keadaan terkunci. Pemicu bom
akan diaktifkan setelah pilot mengincar
dan fokus pada kapal perang sasaran.
Setelah mengenakan gear lengkap pilot,
membawa pedang samurai sebagai
simbol kesatria. Mereka juga mengenakan
ikat kepala hachmachi, dan melaksanakan
upacara minum sake para pilot kemudian 47
menaiki pesawatnya masing-masing.
BUKU 5 | Sayonara, Indonesia Merdeka!
Sebelum terbang pilot melambaikan
tangan rasa kebanggaan kepada rekan
sejawat untuk mengucapkan perpisahan.

Ilustrasi Pilot Kamikaze minum segelas sake
sebelum melakukan serangan selama Pertempuran
Teluk Leyte pada 10 Desember 1944, berdasarkan
The Asahi Shimbun/GettyImages.