Page 3 - Sejarah Islam di Nusantara
P. 3
Awal Mula Islam Datang Ke Nusantara
Teori masuknya Islam
Agama Islam masuk dan berkembang di Nusantara secara damai. Ada tiga pendapat
mengenai periode masuknya Islam ke Nusantara, antara lain:
a. Abad ke-7 yang diberitakan dinasti Tang bahwa di Sriwijaya sudah ada perkampungan
muslim yang mengadakan hubungan dagang dengan Cina. Berikut tokoh-tokoh yang
mendukung pendapat tersebut.
1) T.W. Arnold dalam bukunya The Preaching of Islam. Ia mendasarkan pendapatnya bahwa
Riwayat Cina yang menyebutkan bahwa pada tahun 647 telah ada imigran Arab di Pantai
Timur Sumatra.
2) Hamka berpendapat bahwa pada akhir abad ini orang-orang Arab telah memegang peranan
penting di Selat Malaka. Pendapatnya bersumber pada adanya catatan Cina tentang Ta-
Cheh/Ta-Chi/Ta-Jih yang menyebutkan pada tahun 674 ada utusan ke Holing di Cho-Pho
(Jawa).
3) , berdasarkan keterangan Dr. Ilyas Ismail (Imam Masjid Besar Filipina), berpendapat bahwa
Islam masuk Aceh pada masa Usman bin Affan (Dr. Ilyas mendasarkan keterangan pada
catatan pedagang Arab dalam naskah tua di Manila).
b. Abad ke-11 dengan adanya makam Fatimah binti Maimun (Maemon) yang berangka
tahun 475 H atau 1028 M di Leran, Gresik, Jawa Timur.
c. Abad ke-13 berdasarkan catatan Marcopolo yang mengunjungi Kerajaan Samudra Pasai
pada tahun 1292 dan cerita dari Ibnu Batutah yang mengunjungi Kerajaan Samudra Pasai pada
abad ke-14.
Buya Hamka T.Warnold Naquib Al Attas
Selain itu ada beberapa pendapat mengenai asal mula Islam masuk ke Nusantara, antara
lain:
a. Islam berasal dari Arab. Hal ini sesuai berita dari dinasti Tang, yang menyebutkan
bahwa para pedagang Arab singgah di Sriwijaya untuk mengisi bahan bakar sebelum ke Cina.