Page 12 - MATERI 3 SEJARAH PEMINATAN KELAS X
P. 12
Contoh sumber sekunder adalah laporan penelitian dan terjemahan
kitab-kitab kuno. Sumber sekunder bisa berwujud buku dari
penulis sejarah lain.
3) Sumber Tersier
Sumber tersier adalah buku-buku sejarah yang disusun
berdasarkan laporan hasil penelitian para ahli sejarah tanpa
melakukan penelitian langsung. Contohnya buku Indonesia dalam
Arus Sejarah jilid 1-8
Apabila dibandingkan dengan sumber lainnya, sumber primer
memiliki tingkat kredibilitas paling kuat karena adanya keterlibatan
langsung pelaku atau saksi dalam peristiwa sejarah.
b. Sumber Sejarah berdasarkan Bentuknya
1) Sumber Benda/Artefak
Sumber benda adalah sumber sejarah yang diperoleh dari
peninggalan sejarah seperti candid an patung. Sumber-sumber
sejarah yang berbentuk benda tidak semuanya menginformasikan
kebenaran secara pasti. Sumber sejarah itu harus diteliti, dikaji,
dianalisis, dan ditafsirkan dengan cermat oleh para peneliti.
Untuk mengungkapkan kredibilitas sumber benda diperlukan ilmu
bantu yaitu :
a) Epigrafi, pengetahuan tentang cara membaca dan menganalisis
tulisan kuno pada benda-benda peninggalan purbakala
b) Arkeologi, ilmu yang mempelajari kebudayaan dan tatanan
kehidupan pada zaman praakssara
c) Ikonografi, ilmu yang mempelajari tentang arca-arca atau
patung-patung kuno sejak zaman praaksara
d) Numismatik, ilmu yang mempelajari tentang mata uang, asal-
usul, teknik pembuatan dan mitologi
e) Filologi, ilmu yang mempelajari tentang naskah
f) Paleoantropologi, ilmu yang mempelajari tentang manusia-
manusia purba.
Untuk mengetahui usia peninggalan dari masa lampau dapat
dilakukan dengan cara sebagai berikut :
a) Tipologi
Cara penentuan usia peninggalan budaya berdasarkan
bentuk (tipe) dari benda peninggalan tersebut. Semakin