Page 18 - Modul Bahasa Indonesia untuk Perguruan Tinggi
P. 18
resmi seprti, pidato, motivasi kehidupan serta ungkapan-ungkapan yang memiliki kalimat yang
sangat luas, dan seorang penutur juga harus mengungkapkan benar dan efektif, dalam ragam
bahasa juga mempunyai ragam ringkas, dan dan ungkapan yang benar. Berikut beberapa ragam
bahasa yang diterapkan.
1.Perbedaan lisan dan tulisan
Pendapaat Halim (1998) jenis-jenis dalam suatu bahasa bisa dibedakan dari ciri kesatuan
mendasar. Jenis bahasa dapat dibedakan dari lisan dan tulisan. Hal yang paling mendasar dari
tulisan yaitu huruf. Jenis lisan maupun tulisan memiliki hubungan yang sangat korelasi atau
memiliki hubungan timbal balik. Ciri-ciri dalam bahasa yaitu abjad, yang tidak semua bahasa
tertera dalam lisan dan tulisan, tentunya semua ragam bahasa mempunyai ciri khas tersendiri.
Perbedaan ragam lisan dan tulisan sangat berbeda jauh, ragam tulisan ialah huruf yang terdiri
dengan kesatuan lisan dengan menggunakan bunyi bahasa yang sangat tersembunyi hubungan
antara kedua unsur penutur. Ragam lisan yang mempunyai kaidah bahwa metode yang ada
dalam ragam lisan belum tentu ada di ragam tulisan, yang membuat adanya unsur-unsur di ragam
tulisan, adanya metode sesuai dengan ragam bahasa. Dengan hubungan bahasa Indonesia
perkembangan antara ragam lisan dan tulisan sangatlah berpesat pengembangannya, bahkan
bahasa Indonesia banyak dikembangkan sebagai perhubungan antara daerah dan suku di
Inonesia (Tetew, 1961:1998).
2. Baku dan Tidak Baku
Sebelum memulai Komunikasi lebih baiknya jika diperhatikan dulu kepada siapa dia
berkomunikasi ,tujuan komunikasi, pokok permasalahan apa, dan situasi bagaiamana. Oleh
karena itu, penilaian muncul menggunakan ragam bahasa dengan fungsi dan suasananya .
Menurut (Suwito1983).
Salah satunya saat suasana di kantor, diskusi, ceramah sering menggunakan bahasa baku
atau resmi. Dalam suasana begitulah biasanya ragam resmi yang disebut dengan ragam baku.
Ragam baku selain diterapakan dalam situasi yang telah dipaparkan namun, digunakan dalam
surat resmi seperti Undang-Undang Negara, karya ilmiah dan lainya. Suasana dirumah, warung,
pasar, dan bahkan dilapangan olahraga menggunakan ragam bahasa tidak formal atau tidak baku.
14