Page 282 - Papua dalam Arus Sejarah Bangsa
P. 282

kaum wanita dan para pria Marind        Persaingan terjadi di antara para guru                     yaitu guru-guru Kei. Para guru dari     Den Haag tersebut wilayah pulau itu
                      mendiami rumah-rumah kaum pria).        kedua lembaga Kristen itu. Untuk                           Kei tersebut sangat berjasa dalam       dibagi-bagi oleh bangsa Inggris, bangsa
                      Pada 1921 Missi Katolik mendirikan      menarik minat para orang tua untuk                         pelayanan baik penginjilan maupun       Belanda, dan bangsa Jerman tanpa
                      sekolah-sekolah rakyat pertama di       menyekolahkan anaknya, kedua                               pendidikan sekolah di daerah Papua      pemberitahuan kepada penduduk
                      sepanjang pantai Merauke. Kegiatan      lembaga Kristen tersebut menyediakan                       bagian selatan. Mereka merupakan        setempat.
                      para missionaris ini membuahkan hasil   tembakau, pinang, dan pakaian.                             pioner-pioner dalam meningkatkan
                      dengan dipermandikannya 29 orang        Akibatnya banyak anak-anak yang                            kemajuan penduduk di wilayah itu dan    Walaupun Negara-negara Eropa telah
                      Marind untuk pertama kalinya pada       berpindah-pindah dari satu sekolah                         menghilangkan kebiasaan-kebiasan        menyepakati Perjanjian Den Haag
                      17 April 1922 (Vriens, 1974). Dengan    ke sekolah lain. Untuk mengatasi                           yang bertentangan dengan moral.         tentang pembagian atas wilayah
                      demikian para misionaris bukan hanya    permasalahan itu, pada 1931 diadakan                                                               Nieuw Guinea, namun Belanda
                      menyebarkan ajaran agama tetapi juga    pembicaraan antara missi Katolik dan                       Pemerintahan Kolonial                   masih menghindari intervensi secara
                      mengubah cara hidup penduduk lokal      gereja Hindia. Dalam pertemuan itu,                        Belanda di Papua                        langsung ke wilayah kekuasaanya
                      Nieuw Guinea Selatan.                   missi mengusulkan untuk menarik                                                                    itu. Pemerintah kolonial menjalankan
                                                              garis batas penginjilan di antara                          Pulau Nieuw Guinea terletak di antara   pengaruhnya melalui politik tidak
                      Pada 1921 Missi Katolik membuka         kedua lembaga itu di Nieuw Guinea                          00° dan 120° Lintang Selatan sebelah    langsung di daerah itu. Oleh karena
                      sekolah-sekolah rakyat di sepanjang     Selatan. Lahan sampai Bian merupakan                       utara Benua Australia dan sebelah barat   itu, Belanda memperkuat kedudukan
                      pantai Merauke. Ada 10 sekolah kecil    wilayah penginjilan Katolik dan di                         daya Pasifik. Berdasarkan Perjanjian    Tidore di wilayah itu melalui perjanjian
                      di sepanjang pantai yang menerima       sebelah baratnya merupakan wilayah                         Den Haag 16 Mei 1895, pulau ini dibagi   yang dibuat pada 1660. Perjanjian
                      bantuan subsidi dari pemerintah. Pada   penginjilan gereja Hindia. Kesepakatan                     menjadi dua bagian yaitu bagian barat   itu mengatur hak-hak Tidore atas
                      1928 suster-suster (para biarawati)     itu tidak terlaksana karena gereja                         milik Belanda dan bagian timur milik    penduduk dan wilayah Papua
                      Katolik ditempatkan di Merauke.         Hindia ingin bebas melakukan karya                         Inggris dan Jerman. Wilayah jajahan     dan semua pulau di sekitarnya,
                      Mereka mendirikan sebuah asrama         penginjilannya di daerah tersebut. Di                      Belanda di Nieuw Guinea dinamakan       yang mencakup hak monopoli
                      putri di Merauke. Jumlah sekolah yang   antara pihak missi sendiri ada yang                        Nederlands Nieuw Guinea (sekarang       perdagangannya. Perjanjian itu
                      didirikan di wilayah Nieuw Guinea       tidak keberatan dengan pelaksanaan                         disebut Papua). Batas wilayah wilayah   kemudian dituangkan dalam kontrak
                      Selatan bertambah terus. Pada 1930,     zending ganda di Nieuw Guinea                              Nederlands Nieuw Guinea dimulai dari    pada 1667. Hal ini berarti Belanda
                      Missi membuka 20 sekolah rakyat. Hal    Selatan. Monsinyur Aerts menyatakan                        sungai Benbach, di pantai selatan pulau   melalui VOC menempatkan semua
                      ini didorong oleh adanya persaingan     bahwa zending ganda merupakan                              itu yang terletak pada garis 1410 1°47’9   orang Papua di bawah kekuasaan
                      dengan pihak zending dari gereja        berkah untuk penduduk (Sinaga, 2013).                      Bujur Timur dan melalui garis tersebut   Tidore, sehingga Belanda tidak perlu
                      Hindia yang membuka sekolah rakyat                                                                 ditarik lurus ke utara sampai di kelokan   mengeluarkan biaya untuk daerah
                      di Nieuw Guinea Selatan pada 1929.      Dalam menjalankan tugas                                    sungai Fly, dan terus sampai pada       itu. Pengakuan itu juga dimaksudkan
                      Persaingan kedua lembaga Kristen        penginjilannya di Papua bagian selatan,                    garis 1410 Bujur Timur yang terletak di   agar negara-negara Eropa lainnya
                      itu meningkatkan pelayanan missi        para misionaris mendatangkan tenaga-                       pantai utara pulau itu (Sinaga, 2013).   tidak dapat masuk ke Papua dan
                      dan zending di bidang pendidikan.       tenaga guru dari Maluku Tenggara                           Dengan penandatanganan Perjanjian       menjadikannya sebagai pangkalan



                                                                                                                                                                                                     2
                   26     P PAPUA DALAM ARUS SEJARAH BANGSAAPUA DALAM ARUS SEJARAH BANGSA                                                                                 P PAPUA DALAM ARUS SEJARAH BANGSAAPUA DALAM ARUS SEJARAH BANGSA  26767
                   2666
   277   278   279   280   281   282   283   284   285   286   287