Page 133 - 00_sampul_depan.pdf
P. 133

•   Alkana tidak larut dalam air. Pelarut yang baik untuk alkana yaitu benzena,
                            karbontetraklorida, dan alkana lainnya.
                        •   Semakin banyak atom C yang dikandungnya (semakin besar nilai M ), maka:
                                                                                      r
                            –    titik didih dan titik lelehnya semakin tinggi (alkana yang tidak bercabang titik
                                 didihnya lebih tinggi; makin banyak cabang, titik didihnya semakin rendah).
                            –    kerapatannya makin besar.
                            –    viskositas alkana makin naik.
                            –    volatilitas alkana makin berkurang.

                        2)  Sifat kimia
                            Alkana adalah zat yang kurang reaktif (sukar bereaksi dengan zat lain), sehingga
                        disebut parafin. Berikut ini reaksi-reaksi terpenting dari alkana:
                        •   Pembakaran
                            Pembakaran alkana adalah reaksi oksidasi alkana dengan O . Proses ini bersifat
                                                                                2
                            eksotermik, yaitu menghasilkan panas (kalor). Oleh karena itu, alkana merupakan
                            sumber bahan bakar yang paling banyak digunakan di dunia.
                            Contoh:
                            C H8  +  5O 2  o   3CO   + 4H O  + energi
                                                       2
                                                 2
                              3
                        •   Substitusi oleh halogen
                            Pada reaksi ini, satu atau lebih atom H pada alkana diganti dengan atom halogen.
                            Alkana bereaksi dengan halogen pada suhu tinggi atau dengan bantuan cahaya.
                            Contoh:





                                                            o





                                            Reaksi alkana dengan klorin (Klorinasi)


                        d.  Kegunaan alkana
                            Secara umum, alkana berguna sebagai bahan bakar dan bahan baku dalam industri
                        petrokimia.
                        1)  Metana; berguna sebagai bahan bakar untuk memasak, dan bahan baku pembuatan
                            zat kimia seperti H  dan NH .
                                                     3
                                            2
                        2)  Etana; berguna sebagai bahan bakar untuk memasak dan sebagai refrigerant
                            dalam sistem pendinginan dua tahap untuk suhu rendah.
                        3)  Propana; merupakan komponen utama gas elpiji untuk memasak dan bahan baku
                            senyawa organik.
                        4)  Butana; berguna sebagai bahan bakar kendaraan dan bahan baku karet sintesis.
                        5)  Oktana; merupakan komponen utama bahan bakar kendaraan bermotor, yaitu bensin.
                        126
   128   129   130   131   132   133   134   135   136   137   138