Page 148 - E- MODUL BIOLOGI BERBASIS SOCIO SCIENTIFIK ISSUE KELAS XI
P. 148
Secarapsikologis bayi yang diberi ASI merasa lebih tenang dan lebih nyaman karena
terjadi hubungan batin yang kuat antara ibu dengan bayi.
7. Kontrasepsi (KB)
Kontrasepsi merupakan usaha-usaha untuk mencegah terjadinya kehamilan.
Usaha-usaha itu dapat bersifat sementara dan permanen. Kontrasepsi yaitu
pencegahan terbuahinya sel telur oleh sel sperma (konsepsi) atau pencegahan
menempelnya sel telur yang telah dibuahi ke dinding rahim.
Metode kontrasepsi hormonal pada dasarnya dibagi menjadi 2 yaitu kombinasi
(mengandung hormon progesteron dan estrogen sintetik) dan yang hanya berisi
progesteron saja. Kontrasepsi hormonal kombinasi terdapat pada pil dan
suntikan/injeksi. Sedangkan kontrasepsi hormon yang berisi progesteron terdapat
pada pil, suntik dan implant.. Salah satu kontrasepsi hormonal adalah KB.
Kandungan di dalam pil KB ini adalah kombinasi antara hormon progestin dan
estrogen. Alat kontrasepsi yang satu ini membantu menahan ovarium agar tidak
memproduksi sel telur. Pil KB juga menyebabkan adanya perubahan pada lendir
serviks atau leher rahim serta endometrium agar sperma tidak bisa ‘bertemu’ dengan
sel telur. Pil KB umumnya perlu diminum setiap hari untuk mencegah pelepasan sel
telur (ovulasi). Sebelum menggunakannya, penting untuk mengetahui kelebihan dan
kekurangan dari pil KB. Salah satu kelebihannya adalah pil KB bisa mengurangi
perdarahan saat menstruasi. Di samping itu, jenis KB ini juga dapat mengurangi gejala
PMS atau premenstrual syndrome. Anda juga dapat mengurangi risiko dari penyakit
kanker ovarium serta sindrom ovarium polikistik (PCOS) yaitu penyebab kista pada
indung telur. Sementara kekurangan dari pil KB kombinasi adalah berpotensi
meningkatkan berat badan, risiko hipertensi, dan penyakit kardiovaskular. Namun,
efek samping ini bisa dicegah dengan menerapkan diet sehar dan berolahraga secara
teratur.
Sistem Repoduksi | 136