Page 178 - E- MODUL BIOLOGI BERBASIS SOCIO SCIENTIFIK ISSUE KELAS XI
P. 178
2. Imunitas Spesifik
Imunitas spesifik diperlukan untuk melawan antigen dari imunitas nonspesifik.
Antigen merupakan substansi berupa protein dan polisakarida yang mampu
merangsang munculnya sistem kekebalan tubuh (antibodi).
Mikrobia yang sering menginfeksi tubuh juga mempunyai antigen. Selain itu,
antigen ini juga dapat berasal dari sel asing atau sel kanker. Tubuh kita seringkali
dapat membentuk sistem imun (kekebalan) dengan sendirinya. Setelah mempunyai
kekebalan, tubuh akan kebal terhadap penyakit tersebut walaupun tubuh telah
terinfeksi beberapa kali. Sebagai contoh campak atau cacar air, penyakit ini biasanya
hanya menjangkiti manusia sekali dalam seumur hidupnya. Hal ini karena tubuh
telah membentuk kekebalan primer. Kekebalan primer diperoleh dari B limfosit dan T
limfosit.
Adapun imunitas spesifik dapat di peroleh melalui pembentukan antibodi.
Antibodi merupakan senyawa kimia yang dihasilkan oleh sel darah putih. Apakah
Anda tahu bagaimana kuman penyakit dapat terbunuh di dalam tubuh? Semua
kuman penyakit memiliki zat kimia pada permukaannya yang disebut antigen.
Antigen sebenarnya terbentuk atas protein. Tubuh akan merespon ketika tubuh
mendapatkan penyakit dengan cara membuat antibodi. Jenis antigen pada setiap
kuman penyakit bersifat spesifik atau berbeda-beda untuk setiap jenis kuman
penyakit. Dengan demikian diperlukan antibodi yang berbeda pula untuk jenis kuman
yang berbeda. Tubuh memerlukan macam antibodi yang banyak untuk melindungi
tubuh dari berbagai macam kuman penyakit. Anda pasti tahu bahwa dalam kehidupan
sehari-hari tubuh tidak dapat selalu berada dalam kondisi terbebas dari kotoran dan
mikroorganisme (steril).
INGAT KEMBALI Tubuh dapat dengan cepat merespon
ANTIGEN infeksi suatu kuman penyakti apabila di dalam
merupakan substansi tubuh sudah terdapat antibodi untuk jenis
berupa protein dan antigen tertentu yang berasal dari kuman.
polisakarida yang
mampu merangsang
munculnya sistem
kekebalan tubuh
(antibodi).
Sistem Kekebalan Tubuh | 166