Page 43 - gizi remaja putri
P. 43
ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA 29
3.2 Penjelasan Kerangka Konseptual
Status gizi remaja putri dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor. Dari beberapa
faktor tersebut, variabel yang akan diteliti yaitu karakteristik responden berupa
umur responden dan jumlah uang saku, citra tubuh responden, aktivitas fisik yang
berupa kebiasaan olahraga dan durasi tidur, serta pengetahuan responden
mengenai gizi seimbang. Remaja putri yang berada pada tahap remaja awal yaitu
pada usia 12 – 16 tahun, cenderung tidak terlalu memperhatikan bentuk dan
ukuran tubuhnya, sedangkan remaja yang berada pada tahap remaja akhir yaitu
pada usia 17 – 21 tahun, cenderung akan lebih memperhatikan citra tubuhnya.
Citra tubuh atau body image tersebut akan mempengaruhi pemilihan makan
(konsumsi) dan kebiasaan makan yang nantinya akan berpengaruh terhadap status
gizi remaja putri.
Remaja putri dengan citra tubuh positif akan merasa lebih puas terhadap
bentuk dan ukuran tubuhnya. Sebaliknya, remaja putri yang memiliki citra tubuh
negatif cenderung akan sangat berhati-hati dalam menentukan jenis makanan dan
jumlah kalori yang dikonsumsi sehingga hal tersebut dapat berpengaruh terhadap
status gizinya. Pemilihan makanan pada remaja juga dapat dipengaruhi oleh
jumlah uang saku yang diberikan oleh orang tua. Remaja dengan jumlah uang
saku lebih banyak cenderung akan memilih menu makanan dengan harga yang
sesuai dengan uang saku yang mereka terima. Kebanyakan dari mereka memilih
mengonsumsi makanan siap saji.
SKRIPSI HUBUNGAN CITRA TUBUH ... ADELINA ELSA D.