Page 40 - gizi remaja putri
P. 40
ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA 26
pertimbangan, antara lain parameter yang paling baik, mudah terlihat perubahan
dalam waktu singkat karena perubahan-perubahan konsumsi makanan dan
kesehatan, menggambarkan status gizi saat ini, serta ketelitian pengukuran tidak
banyak dipengaruhi oleh keterampilan pengukur.
2. Tinggi Badan
Tinggi badan merupakan parameter yang penting bagi keadaan yang telah lalu
dan sekarang, jika umur tidak diketahui secara tepat. Selain itu, tinggi badan
merupakan ukuran kedua yang penting, karena dengan menggabungkan berat
badan dan tinggi badan, faktor umur dapat dikesampingkan (Supariasa, 2011).
2.7 Penilaian Status Gizi Pada Remaja
Parameter antrorpometri merupakan dasar dari penilaian status gizi. Penilaian
status gizi pada remaja dapat dilakukan secara antropometri dengan menggunakan
2
indeks BB/TB yang dikenal dengan Indeks Massa Tubuh menurut umur (BMI for
age) yang kemudian dinilai dengan ambang batas (Z-score) (Kemenkes, 2011).
Rumus perhitungan IMT adalah sebagai berikut:
IMT = Berat Badan (kg)
2
Tinggi Badan (m )
IMT menurut umur ini telah direkomendasikan sebagai dasar indikator
antropometri terbaik untuk remaja yang kurus dan gemuk. Indeks IMT menurut
umur ini memiliki kelebihan yaitu tidak memerlukan informasi tentang usia
kronologis karena bagaimanapun indeks BB/TB akan berubah sesuai perubahan
umur. Indikator ini juga telah divalidasi sebagai indikator lemak tubuh total dan
SKRIPSI HUBUNGAN CITRA TUBUH ... ADELINA ELSA D.