Page 37 - gizi remaja putri
P. 37
ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA 23
pencegahan penyakit. Mineral dan vitamin bertindak secara interaksi (Krisnansari,
2010).
Kebutuhan gizi menjadi sangat penting terutama bagi perkembangan atau
pertumbuhan anak. Pada remaja, makanan berkontribusi 30% atau lebih dari total
asupan kalori remaja setiap hari, tetapi makanan ini sering mengandung tinggi
lemak, gula dan natrium dan dapat meningkatkan resiko kegemukan dan karies
gigi. Oleh karena itu, remaja harus didorong untuk lebih memilih konsumsi
makanan yang sehat. Bagi remaja, makanan merupakan suatu kebutuhan pokok
untuk pertumbuhan dan perkembangan tubuhnya. Kekurangan konsumsi
makanan, baik secara kualitatif maupun kuantitatif, akan menyebabkan
metabolisme tubuh terganggu. Kecukupan gizi merupakan kesesuaian baik dalam
hal kualitas maupun kuantitas zat-zat gizi sesuai dengan kebutuhan faali tubuh
(Novella, 2012).
Pengetahuan gizi merupakan pengetahuan tentang makanan dan zat gizi,
sumber-sumber zat gizi pada makanan, makanan yang aman dikonsumsi sehingga
tidak menimbulkan penyakit dan cara mengolah makanan yang baik agar zat gizi
dalam makanan tidak hilang serta bagaimana hidup sehat (Notoatmojo, 2007:98).
Tingkat pengetahuan gizi seseorang berpengaruh terhadap sikap dan perilaku
dalam pemilihan makanan yang pada akhirnya akan berpengaruh pada keadaan
gizi yang bersangkutan.
Pengetahuan gizi yang tidak memadai, kurangnya pengertian tentang
kebiasaan makan yang baik, serta pengertian yang kurang tentang kontribusi gizi
dari berbagai jenis makanan akan menimbulkan masalah kecerdasan dan
SKRIPSI HUBUNGAN CITRA TUBUH ... ADELINA ELSA D.