Page 141 - Emodul Perpajakan
P. 141
2. Objek PPnBM
Pertimbangannya :
a. Adanya keseimbangan pembebanan pajak antara konsumen dengan
penghasilan rendah ddengan konsumen berpenghasilan tinggi.
b. Perlu pengendalian pola konsumsi atas BKP tergolong mewah.
c. Perlu perlindungan bagi produsen kecil.
d. Perlu pengamanan penerimaan negara.
e. Barang yang tergolong mewah, dikenakan PPN dan PPnBM
Barang kena pajak yang tergolong mewah ;
a. Bukan barang kebutuhan pokok.
b. Dikonsumsi masyarakat tertentu.
c. Dikonsumsi oleh masyarakat berpenghasilan tinggi.
d. Dikonsumsi dengan tujuan menunjukan status.
PPnBM dikenakan atas :
a. Penyerahan barang kena pajak yang tergolong mewah oleh pengusaha
yanghasilkan BKP di dalam daerah Pabean.
b. Impor barang kena pajak tergolong mewah.
D. Subjek PPN/ PPnBM
1. Barang Kena Pajak
a. Definisi BKP
Barang kena pajak merupakan barang yang dikenakan pajak sesuai
UU PPN 1984 dan revisi UU No. 8 Tahun 1984 dan sudah mengalami
pembaruan menjadi UU No. 7 Tahun 2021.
Objek BKP tak berwujud :
1) Penggunaan hak cipta bidang sastra, kesenian, ilmiah, paten, merk
dagang, dan semacamnya.
2) Penggunaan peralatan/ perlengkapan, industrial, komersial maupun
ilmiah.
3) Pemberian informasi pengetahuan ilmiah, tekhnical, industrial
maupun komersial.
4) Pembarian bantuan tambahan sehubungan penggunaan hak pada
poin a, b dan c.
5) Penggunaan film dari gambar hidup untuk siaran televisi dan radio,
134
E-Modul Perpajakan Nita Sofia, S.Pd, M.Pd.E