Page 141 - bahan ajar menulis ilmiah bahasa indonesia
P. 141
Lokasi dan Waktu Penelitian
Dalam melakukan penelitian, lokasi penelitian merupakan karakteristik yang wajib
dilakukan agar dapat teruji kebenarannya serta bertujuan untukmendapatkan data yang
lebih aktual. Tempat penelitian dapat dilakukan dimana saja sesuai apa yangingin kita ingin
teliti. Salah satu bagian yang terdapat dalam bagian metodologi penelitian adalah tempat
dilakukannya penelitian. Dalam meneliti, peneliti dapat melakukan penelitian dimana saja,
seperti di sekolah, perpustakaan, lapangan, dan laboratorium.
Sumber data serta informasi dari buku-buku yang dibaca dapat ditemukan dengan
melakukan penelitian di perpustakaan. Penelitian di lapangan dapat dilihat dari penggunaan
bahasa yang berada dalam masyarakat dan dapat dijadikan bahan untuk wawancara.
Masyarakat berbahasa, dapat dikelompokan berdasarkan status sosial atau penggunaan
bahasa yang umum, bahasa yang disesuaikan dengan usia dengan proses afiksasi dan
membalikan susunan kata (prokem) , bahasa yangdisesuaikan dengan kelompok atau
masyarakat tertentu (slang), dan bahasa yang disesuaikan menurut profesi atau jabatan.
Penelitian di lapangan harus dapat diperhitungkan dengan baik sesuai kepentingan ilmu dari
apa yang akan diteliti.
Penelitian di perpustakaan biasanya untuk mengkaji kebahasaan dan susastra. Kajian
karya sastra secara intrinsik mengambil dari buku-buku sastra sebagai sumber datanya.
Kajian kebahasaan juga dapat menggunakan buku-buku kebahasaan sebagai sumber datanya.
Penelitian di lapangan khususnya bidang filologi juga dapat dilakukan di perpustakaan
apabila jika memang kekurangan data atau informasi.
Waktu atau Jangkauan Penelitian
Peneliti bidang ilmu sastra seperti filologi, linguistik, dan sastra dapat ditentukan
secarajangkauan waktu sinkronis dan diakronis. Jangkauan waktu sinkronis dilakukan pada
satu waktu. Jangkauan waktu diakronis dilakukan dua waktu atau lebih secara komparatif,
misalnya membandingkan bahasa pada tahun 90an dengan bahasa sekarang. r
130
a
n