Page 34 - E- Modul Dasar Listrik dan Elektronika
P. 34
E-Modul Dasar Listrik dan Elektronika
1. Besaran Nilai Arus Listrik
Arus listrik adalah gerakan muatan listrik di dalam suatu penghantar pada
satu arah akibat pengaruh gaya dari luar. Muatan listrik dapat berupa elektron,
ion atau keduanya.Arus listrik dapat terjadi dengan media Zat padat, Zat cair,
dan Gas. Arus listrik dalam penghantar adalah pergerakan terarah sejumlah
elektron dari ujung satu ke ujung lainnya. Jumlah elektron dalam satu
Coulomb sama dengan 6,24 42 x 1018 buah elektron. Aliran satu Coulomb per
detik sama dengan satu amper. Ini seperti laju aliran air dalam galon per menit.
Satuan arus listrik adalah coulomb per detik. Namun satuan arus listrik yang
umum digunakan yaitu ampere, dimana satu coulomb per detik = satu ampere atau
I = Q/t dimana I adalah lambang dari arus listrik.
Gambar 8. Arah Arus Listrik
2. Sifat-sifat Arus Listrik
Arus listrik yang mengalir di dalam suatu bahan listrik dapat melakukan atau
menimbulkan suatu usaha atau energi, yaitu
Menimbulkan energi panas,
Menimbulkan energi magnet,
Menimbulkan energi cahaya,
Menimbulkan reaksi kimia.
Ada dua jenis arus listrik:
arus searah (direct current) : Arus searah meruakan arus listrik yang
dihasilkan oleh batere kering dan batere akumulator. Arus
Page 15