Page 23 - OPERASIONAL
P. 23
KOPERASI STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR
MITRA DHUAFA
(849/BH/MENEG/VII/2009) OPERASIONAL
EDISI : JANUARI 2017 REVISI : 1
Owner : OPERASIONAL PROSEDUR : Latihan Wajib Kelompok
Kode Bagian : 01 (LWK)
Kode Prosedur : 007
LATIHAN WAJIB KELOMPOK (LWK)
A. TUJUAN
Prosedur ini dimaksudkan untuk menstandarisasi proses dan langkah-langkah kegiatan Latihan
Wajib Kelompok (LWK) yang dilakukan oleh petugas Koperasi Mitra Dhuafa dalam rangka
penyaluran pembiayaan kepada calon anggota.
B. RUANG LINGKUP
Mengatur proses dan langkah-langkah kegiatan Latihan Wajib Kelompok (LWK) mulai dari
kehadiran anggota, tata cara pelaksanaan, tata tertib kegiatan, waktu pelaksanaan dan materi
yang disampaikan dalam kegiatan tersebut selama lima hari.
C. KETENTUAN
Setelah calon anggota dinyatakan layak berdasarkan hasil uji kelayakan, maka tahap berikutnya
adalah Latihan Wajib Kelompok (LWK). LWK adalah suatu program latihan untuk memberikan
gambaran dan pengertian kepada calon anggota tentang:
a. Visi, Misi dan tujuan KOMIDA
b. Informasi tentang koperasi
c. Sistem dan prosedur pelaksanaannya
d. Hak, kewajiban dan tanggung jawab para anggota/penerima manfaat.
e. Produk dan layanan yang ada di KOMIDA
f. Kebijakan lainnya yang ada di KOMIDA
LWK adalah suatu aktivitas yang wajib diikuti oleh setiap calon anggota yang sudah dinyatakan
lulus dari tahap uji kelayakan (UK), setelah ditentukan waktu dan tempat LWK maka semua
calon anggota harus hadir dan mengikuti LWK, sebelum dimulai LWK hari pertama, manager
cabang akan menyampaikan kembali poin-poin penting ketika menjadi anggota, antara lain :
a. Peraturan selama LWK
b. Tugas dan kewajiban anggota KOMIDA
c. Memastikan kembali kesanggupan calon anggota terkait kehadiran, angsuran, usaha,
tanggungrenteng dan persetujuan dari suami atau keluarganya.
Setelah menjelaskan tentang hal-hal tersebut di atas dan calon anggota menyatakan setuju
maka LWK bisa dimulai.
1. Tujuan Dan Kegunaan
Tujuan dan kegunaan LWK adalah sebagai berikut:
1) Mempersiapkan para anggota kelompok agar lulus dalam UPK;
2) Memberikan gambaran dan pengertian yang sejelas-jelasnya mengenai tata cara
pengajuan dan pengembalian pembiayaan dalam program pembiayaan ini;
3) Sebagai wahana menanamkan disiplin para anggota dan menumbuhkan rasa
kebersamaan diantara anggota pengguna pembiayaan;
4) Mempersiapkan anggota kelompok agar benar-benar mengerti tentang peranan dan
tanggungjawabnya sebagai anggota.
SOP Operasional 2017
22