Page 53 - PPK Berbasis Masyarakat
P. 53

PPK Berbasis Masyarakat Melalui Sejarah


                 bahwa masyarakat Indonesia kaya dengan tradisi lisan. Berbeda
                 dengan masyarakat yang berbudaya tulis, masyarakat lisan
                 menyimpan  segala  pengetahuan  mereka  tentang  sejarah  dalam
                 bentuk tradisi lisan.

                     Apa yang dimaksud dengan tradisi lisan adalah pengetahuan
                 atau  kisah  yang  dituturkan  dari  satu  generasi  ke  generasi
                 berikutnya. Suatu penegtahuan atau kisah lisan akan menjadi
                 tradisi lisan jika telah dituturkan paling tidak oleh tiga generasi.
                 Pembentukan karakter siswa dengan melibatkan masyarakat dapat
                 dilakukan dengan mendorong para siswa untuk mengumpulkan
                 berbagai tradisi lisan yang mengandung pengetahuan sejarah dari
                 masyarakat yang ada di sekitar mereka. Dengan demikian, siswa
                 bukan hanya belajar sejarah dari buku-buku tetapi juga dari tradisi
                 lisan yang dituturkan masyarakat yang ada di sekitar mereka secara
                 turun temurun. Tradisi lisan lazimnya kaya dengan berbagai suri
                 tauladan dari tokoh atau peristiwa yang dikisahkannya, sehingga
                 dapat membentuk karakter siswa.

                     Sebagai  bagian  dari  pembentukan  karakter  siswa,  Komite
                 Sekolah juga dapat membantu pengembangan lingkungan
                 masyarakat yang kaya literasi. Dalam hal ini ada berbagai cara
                 yang dapat dilakukan sekolah bersama-sama dengan Komite
                 Sekolah, antara lain sebagai berikut:

                 1.  Bersama dengan masyarakat memperkenalkan tempat-
                     tempat bersejarah yang ada di sekitar lingkungan sekolah
                     kepada para siswa,

                 2.  Dengan bantuan masyarakat sekitar menemukan dan
                     menghubungi orang-orang yang menjadi pelaku atau saksi
                     peristiwa sejarah yang mau membagikan pengalamannya
                     kepada para siswa,
                 3.  Melibatkan para siswa dan masyarakat dalam peringatan hari-



                                              52
   48   49   50   51   52   53   54   55   56   57   58