Page 23 - ISYARAT DAN PERHATIAN_FISIKA (IBN SINA)_CETAK
P. 23
Bab 16
Tindak Lanjut: Kesimpulan Mengenai Keniscayaan Bentuk
Korporeal atas Materi (h. 207)
BERDASARKAN hal itu, materi tidak bebas (tatajarradu) dari
bentuk korporeal (shurah).
Bab 17
Perhatian: Mengenai Materi yang Juga Tidak Bebas dari
Selain Bentuk Korporeal (h. 208).
MATERI juga mungkin tidak bebas dari bentuk lain. Bagaima-
na (mungkin ia dapat bebas, saat wadag) harus di antaranya [1]
bersama bentuk yang meniscayakan penerimaan disjungsi, kon-
jungsi dan bentukan dengan mudah, [2] bersama bentuk yang
meniscayakan penerimaan ini] dengan sulit, atau [3] dengan (h.
209) bentuk yang meniscayakan pencegahan dari penerimaan
ini. Akan tetapi tidak satu pun dari semua ini diperlukan oleh
korporeal. Dan demikian pula, (wadag) harus mendapat tem-
pat yang khusus, atau posisi khusus yang ditentukan (h. 210).
Tidak satu pun dari ini diperlukan oleh korporealitas umum
(al-jirmiyyah al-ammah) (h. 211) yang umum bagi (wadag) (al-mu-
sytarakat fiha).
Bab 18
Isyarat: Mengenai Fakta Bahwa, Selain Materi, Ada
Keniscayaan bagi Penentu Eksternal dari Bentuk Korporeal
(h. 212)
HARUS anda ketahui bahwa keberadaan subjek tidak cukup
untuk menentukan bentuk korporeal. Jika memang demikian,
persamaan yang telah disinggung (dalam kuantitas dan bentuk)
akan diperlukan. Sebaliknya (h. 213) yang keadaan (tingkatan)
nya berbeda membutuhkan penentu eksternal dan keadaan
yang bekerja secara harmonis bersama untuk menentukan
kuantitas dan bentuk yang dikehendaki. Ini merupakan raha-
sia yang akan membantu anda memahami rahasia lainnya.
ISYARAT DAN PERHATIAN: FISIKA | 23