Page 29 - ISYARAT DAN PERHATIAN_FISIKA (IBN SINA)_CETAK
P. 29
Bab 28
Perhatian: Prioritas (Kemendahuluan) Wadag atas
Permukaan, Permukaan atas Garis, dan Garis atas Titik
(baca: horison) (h. 241)
WADAG dibatasi oleh kesederhanaan elemennya (yakni per-
mukaannya) yang merupakan bagiannya. Kesederhanaan ele-
men dibatasi oleh garisnya yang merupakan bagiannya (h. 243).
Dan garis dibatasi oleh titiknya (horisonnya) yang merupakan
bagiannya (h. 243).
Wadag secara niscaya disertai dengan permukaan, bukan kare-
na korporealitasnya dibentuk oleh permukaan, melainkan
karena ia niscaya disertai dengan batas setelah menjadi wadag
(h. 244). Tentu saja, baik yang memiliki permukaan mau-
pun yang dibatasi oleh wadag, bukanlah sesuatu yang masuk
dalam konsepsinya sebagai wadag. Karena itu, ada kemungk-
inan sekelompok orang tertentu yang memahami wadag yang
tidak terbatas, sampai kemustahilan hal yang mereka pahami
(bayangkan) menjadi jelas bagi mereka (h. 245).
Sementara permukaan, seperti permukaan bola (baca: bula-
tan/falak) tanpa mempertimbangkan gerakan atau bagian,
ditemukan tanpa garis. Namun sumbunya, dua lingkaran dan
dua kutubnya, termasuk yang (dapat) terjadi dengan gerakan.
Garis, sebagaimana keliling lingkaran dapat ditemukan tanpa
titik (h. 246). Sementara pusat (muncul sebagai titik) saat diam-
eternya bersinggungan, ketika ada gerakan tertentu, atau secara
hipotesis (h. 247). Sebelum itu kehadiran titik di tengah adalah
ibarat kehadiran titik di dua pertiga dan dalam hal-hal tak ter-
batas lainnya. Tidak ada pusat dan tidak ada sambungan lain
dari bagian-bagian kuantitas kecuali setelah terjadinya gerakan
(baca: muncul gerakan) atau pembagian yang tidak niscaya (un-
tuk lingkaran/falak/bola).
ISYARAT DAN PERHATIAN: FISIKA | 29