Page 33 - ISYARAT DAN PERHATIAN_FISIKA (IBN SINA)_CETAK
P. 33
gan sesuatu yang bergerak, namun tidak berhenti, maka tidak
dapat dipungkiri itu akan dikatakan masih bergerak menuju
arah atau menjauh darinya. Jika masih bergerak menuju arah,
maka arah di belakangnya terbagi. Sebaliknya, jika ia bergerak
menjauh dari arah, maka yang dicapai adalah arah dan bukan
suatu bagiannya (semata).
Oleh karena itu jelaslah bahwa arah adalah batas yang tidak
terbagi dalam dimensi itu. Itu merupakan ekstremitas dimensi
dan arah bagi gerakan.
Oleh karena itu sekarang anda harus berusaha untuk meng-
etahui bagaimana ekstremitas dimensi itu ditetapkan secara
alamiah dan apa landasannya. Anda juga harus mengetahui
ketetapan gerak alamiah.
Bab 35
Waham dan Perhatian: Mengenai Keberadaan Konkret
Arah Sebagai Kebalikan dari Keberadaan Konseptualnya (h.
255)
ANDA mungkin berkata bahwa bukanlah syarat gerakan ke ar-
ahnya yang dapat dibuat itu ada.
Sesuatu yang dapat berubah bisa berpindah dari hitam ke pu-
tih, sekalipun putih itu belum ada. Jika menurut anda demiki-
an, maka harus anda ketahui bahwa ada perbedaan antara dua
kasus. Terlebih, perhatian ragu yang anda ungkapkan tidak ter-
jadi dalam pikiran kami.
Sehubungan dengan perbedaan yang bergerak menuju
arah tidak menjadikan arah antara hal-hal yang esensinya
diharapkan ada oleh gerak, melainkan di antara hal-hal yang
esensinya diharapkan dapat dijangkau atau didekati oleh gerak.
ISYARAT DAN PERHATIAN: FISIKA | 33