Page 15 - Suara Merdeka 2
P. 15
JUMAT, 2 DESEMBER 2022
Pasar Kreatif Lasem
Resmi Dibuka
REMBANG -Pasar Kreatif Lasem di depan Masjid Jamik
Lasem secara resmi dibuka, Kamis (1/12) siang. Masyarakat
sudah bisa mengakses seluruh fasilitas dan sarana di pasar terse-
but.
Data yang diterima Suara Merdeka, hingga Kamis ini
sudah ada 70 pedagang yang beroperasi di Pasar Kreatif Lasem.
Beberapa yang sudah beroperasi itu, antara lain pedagang paka-
ian dan aksesori.
Kapasitas kios di pasar yang dibangun oleh Kementerian
PUPR itu 143 unit. Dengan demikian, masih ada 73 pedagang
lainnya yang belum beroperasi. Mereka sedang mempersiap-
kan diri.
Kepala Dinas Perdagangan Koperasi dan UKM Rembang
M Mahfudz mengungkapkan, sejumlah fasilitas yang sudah
bisa digunakan pengunjung, antara lain area parkir lantai
bawah.
Sementara itu, untuk tangga otomatis atau eskalator semen-
tara ini belum diaktifkan. Pengunjung harus menggunakan
tangga manual untuk menuju lantai II. Pihaknya akan melihat
dahulu animo pedagang dan pengunjung sebelum mengak-
tifkan fasilitas eskalator.
Persuasif
”Parkir sudah bisa digunakan. Untuk eskalator kami akan
melihat dahulu satu dua hari ini. Kami akan memantau alasan
pedagang yang belum beroperasi. Kami akan mencoba pen-
dekatan persuasif,” kata Mahfudz.
Terkait dengan peresmian kawasan Lasem Kota Pusaka,
pihaknya masih harus menunggu arahan dari Kementerian
PUPR. Menurut rencana, pada 10 Desember 2022 akan digelar
rapat bersama di Jakarta untuk membahas mekanisme peresmi-
an.
Pelaksana Proyek Kota Pusaka Lasem dari PT Putera Jaya
Andalan, Hadi Mulyono, menyebutkan, fasilitas parkir lantai
SM/M Noor Efendi
bawah Pasar Kreatif Lasem memiliki kapasitas total 300
KORBAN BANJIR : Penjabat Bupati Pati Henggar Budi Anggoro memotivasi warga Desa Sinomwidodo, Kecamatan Tambakromo di masjid
kendaraan. Rinciannya, 250 motor dan 50 mobil.
yang menjadi lokasi pengungsian korban banjir, Kamis (1/12). (38)
”Secara resmi sudah dibuka per 1 Desember 2022. Saat ini
sudah ada 70 pedagang yang sudah beroperasi di Pasar Kreatif
Penanganan Bencana Pati (lee-38)
Lasem. Sisanya masih menata barang hari ini,” tandas Hadi.
Butuh Kajian Serius
PATI - Penjabat Bupati Pati Henggar Budi Anggoro semua korban banjir sudah terevakua- nya.
si dengan aman dan nyaman,” ung- Sejumlah wilayah di Kabupaten
mengemukakan, pihaknya belum dapat mengambil kapnya. Pati mengalami bencana hampir
Lebih lanjut dia memastikan, war- bersamaan, Rabu (30/12). Setidaknya
langkah penanganan jangka panjang terkait dengan ga lima RT di desa tersebut telah di- sembilan kecamatan terdampak ben-
banjir yang menerjang daerah Pati bagian selatan. evakuasi ke masjid. Henggar meng- cana banjir, angin puting beliung, dan
ungkapkan, sekitar 200 keluarga di tanah longsor.
daerah yang berada di lereng Angin puting beliung melanda
Menurutnya, perlu kajian serius (Pemprov) Jawa Tengah. Harapan- Pegunungan Kendeng itu, terdampak sejumlah desa di Kecamatan Dukuh-
menyangkut bencana tersebut. ”Se- nya, ada upaya bersama dan kompre- dari banjir. seti dan Tayu. Adapun tanah longsor
gala sesuatu tetap membutuhkan kaji- hensif dalam penanganan. Sampai saat ini pihaknya masih melanda sebagian wilayah Kecamat-
an mendalam agar nanti tahu langkah Dalam kesempatan itu, Henggar melakukan pendataan atas kerugian an Jaken dan Pucakwangi.
apa yang akan diambil,” ujarnya saat mendatangi tempat pengungsian warga terdampak. Tak hanya korban Sementara itu, banjir melanda
mengunjungi lokasi banjir di Desa warga di Masjid Desa Sinomwi- yang mengungsi, tetapi juga kerusak- sejumlah desa di Kecamatan Winong,
Sinomwidodo, Kecamatan Tambak- dodo. Itu dilakukan setelah dia meli- an rumah. Gabus, Kayen, Tambakromo, dan Pu-
romo, Kamis (1/12) dini hari. hat langsung kondisi bajir di desa Sembilan Kecamatan cakwangi. Sebaran banjir berada di
Dia menyebutkan, akan melapor- tersebut setelah hujan dengan inten- ”Insyaallah besok pagi sudah bisa lereng Pegunungan Kendeng. Banjir
kan kondisi banjir, termasuk angin ri- sitas tinggi. diinvetarisasi rumah yang rusak. terparah melanda Desa Sinomwidodo
but yang melanda daerahnya pada Ra- ”Alhamdulillah dengan kerja Nanti segera akan kami ambil langkah lantaran air mencapai dua meter.
bu (30/11) ke Pemerintah Provinsi sama yang baik dari berbagai elemen, untuk membantu perbaikan,” tandas- (H49-38)
Keluarga Selamat setelah Enam Jam Berdiri di Atas Satu Meja SM/Ilyas al-Musthofa
BEROPERASI : Pedagang di kawasan Pasar Kreatif
Lasem sudah mulai beroperasi, Kamis (1/12). (38)
KUSWANTI, warga Desa Si- air begitu kencang. Dia dan keluarga- Dua kali Kuswanti dan cucunya itu ke tempat yang lebih aman. Mereka
nomwidodo, Kecamatan Tambak- nya pun sontak berupaya menyela- hanyut. saat ini mengungsi di masjid desa
romo berkali-kali mengucap syukur matkan diri. ”Beruntung akhirnya bisa naik ke setempat.
lantaran dia dan cucunya yang baru ”Awalnya cucu saya yang baru atas meja yang tingginya satu meter ”Harta benda sudah tidak ter-
berusia 16 bulan bisa selamat. Pada- berusia satu tahun empat bulan di- lebarnya juga sekitar satu meter. Di pikirkan lagi. Saya justru mencoba
hal, dia dan cucunya itu dua kali terce- pegang oleh bapak. Tapi cucu nangis meja itulah kami bertahan. Satu meja mencari botol susu cucu, karena dia
bur ke banjir bandang. terus mungkin karena takut, akhirnya digunakan suami, anak, cucu, serta sukanya pakai botol susu itu,” ucap-
Saat air bah melanda desanya, dia saya coba ambil. Padahal kedalaman bapak dan saya,” paparnya. nya.
memang tengah berada di dalam air sudah mencapai dua meter,” Dari sore hingga pukul 23.00 Saat di pengungsian, dia berharap
rumah. Awalnya dia mengira banjir tuturnya kepada Suara Merdeka, mereka bertahan dengan tetap berdiri bisa mendapat bantuan peralatan
bandang itu seperti biasanya atau Kamis (1/12). di meja tersebut. Beruntung meja itu untuk anak-anak. Awalnya cucunya
hanya sedalam satu meter. Dia berhasil memegang cucunya. tak patah meski menerima beban itu bahkan harus diberi minum air
Namun kejadian pada Rabu Namun saat berupaya menyeberang berat. Cucu lelakinya itu digen- putih karena tak punya susu formula.
(30/11) petang rupanya berbeda. Air naik ke atas meja, dia terjatuh ke ban- dongnya terus. Hingga akhirnya saat Beruntung saat ini sudah mendapat
secara mendadak meninggi hingga jir. Dia hanyut tapi berhasil naik ke air mulai surut, mereka memutuskan satu kardus susu formula.
mencapai dua meter. Belum lagi arus permukaan. Tapi dia kembali hanyut. mencari pertolongan dan mengungsi ”Saya belum tahu apakah cukup
atau tidak. Obat nyamuk dan minyak
kayu putih saya juga butuh,” katanya.
Video Viral
Kisah dramatis lainnya juga diala-
mi Suji, yang juga warga Sinomwido-
do. Perempuan itu bahkan viral kare-
na videonya saat berada di atas gen-
ting ramai beredar di media sosial.
Dia berupaya bertahan di atap
bersama anaknya yang masih kecil.
Sementara air bah tampak telah seja-
jar dengan genting rumahnya. Berun-
tung dia akhirnya selamat.
”Airnya itu datang hanya hitung-
an detik, seperti air bah. Saya berupa-
ya mendorong pintu sudah tidak kuat.
Kaca sudah dar dar. Anak saya lalu lari
ke kamar. Lantaran tak kuat, saya ikut
lari ke kamar,” kisahnya.
Dia bersama anaknya itu kemudi-
an naik ke boks hingga akhirnya naik
ke lemari. Namun lantaran air terus
naik, dia berupaya menjebol atap.
Kayu rengnya ada yang jebol tiga.
”Dari situ saya bopong anak un-
tuk naik ke genting. Barulah saya naik
ke atas. Saat di atas rumah pun rasa-
nya sudah goyang-goyang. Saya ha-
nya bisa berdoa agar selamat,” tutur-
nya.
Dia bertahan di atas genting itu
sejak pukul 17.00 hingga 21.00. Ber-
untung dia akhirnya diselamatkan tim
SAR.
SM/Beni Dewa
”Awalnya tim SAR itu membantu
SELAMAT DARI BANJIR : Kuswanti menggendong cucunya di pengungsian. Dia berhasil selamat dari
bulik yang meninggal. Kemudian da-
terjangan banjir bandang di Desa Sinomwidodo, Kecamatan Tambakromo yang terjadi pada tang menjemput kami,” imbuhnya.
Rabu (30/11) petang. (38) (Beni Dewa-38)