Page 40 - VETNESIA JULI 2019

INTERNASIONAL

China telah mendeteksi beberapa varian virus demam babi
Afrika di peternakan babi, menghubungkan virus yang
bermutasi dengan vaksin ASF ilegal.

"
KESENGSARAAN KARENA
ASF DI TIONGKOK

BERLANJUT PADA 2021

Diterjemahkan oleh : Drh. Ruri Astuti W.

Sumber : Artikel China’s ASF woes could linger in 2021 | The Pig Site dengan vaksin ASF bootleg, tetapi
ada indikasi bahwa vaksinasi
masih berlanjut karena ASF
Analisis dari UkrAgroConsult dapat diandalkan tentang berapa
telah menelusuri varian baru virus banyak vaksin yang digunakan tersebar luas di banyak wilayah
demam babi Afrika yang tercatat di dan berapa banyak keberadaan Cina dan petani merasa putus asa
China hingga vaksin ilegal. Dr. E. virus vaksin karena penyebaran dan menganggap bahwa mereka
Wayne Johnson, seorang dokter sekunder dari babi yang memiliki pilihan terbatas.
hewan babi, menjelaskan bahwa menumpahkan virus dan Pengenalan vaksin yang dihapus
analisis genetik virus ASF penularan oleh fomites." gen ganda adalah komplikasi yang
menunjukkan penghapusan gen Dia melanjutkan dengan tidak diinginkan untuk masalah
yang sama yang ditemukan dalam mengatakan: "Secara resmi mengerikan dan situasi
vaksin yang ilegal. dilarang untuk memvaksinasi epidemiologi yang sangat di luar
'Virus baru' yang beredar di kendali."
China adalah virus
vaksin yang dihapus gen
ganda. Vaksin ini tidak
memiliki keamanan dan
kemanjurannya tidak
jelas. Vaksin ini memiliki
penghapusan di lokus
MGF360 dan lokus
CD2v yang melemahkan
virus, tetapi tidak
membuatnya tidak
berbahaya. Itu hanya
menghasilkan bentuk
penyakit yang lebih
ringan", katanya.
Meskipun mungkin
bagi virus untuk
bermutasi secara alami,
Dr. Johnson tidak
berpikir ini terjadi di sini.
Ketika berbicara kepada
Pig Progress, ia
mengatakan bahwa
mutasi itu sengaja
dimasukkan ke dalam
sebagian besar populasi
babi China. Vaksin ilegal
adalah penyebab paling
mungkin.
"Karena vaksin tidak
disetujui, ilegal, dan
secara resmi dilarang,
tidak ada informasi yang

Februari 2021 40