Page 122 - E-MODUL STUDI AGAMA KONTEMPORER
P. 122
WAMY, Gerakan keagamaan dan Pemikiran, Akar Ideologis dan
penyebarannya (Jakarta: Al-I’tishom 2002).
Syamsuddin Ramadhan, Majalah Islam Al Wa’ie, (Bogor : Hizbut Tahrir,
2004)
Yusuf Al-Qardhawi, Islam dan Sekularisme diterjemahkan dari buku: Al-
Islam wal Ilma’niyah wajhan lil wajhin, Cet.I, (Bandung:Pustaka Setia,
2006)
Syamsuddin Arif, Orientalis dan Diabolisme Pemikiran, (Jakarta: Gema
Insani Press, 2008)
Pandangan agama Islam yang hanif digambarkan dengan sosok pesantren,
sarung, kolot, jumud dan ketinggalan zaman lebih banyak tergambar
lewat karya sastra. Hal ini dapat dilihat dari buku karangan Mahbub
Jamaluddin, Pangeran Bersarung (Yogyakarta: LkiS, 2005)
Fuad Fachruddin, Agama Dan Pendidikan Demokrasi: Pengalaman
Muhammadiyah Dan Nahdlatul Ulama, (Jakarta: Pustaka Alvabet,
2006)
Masdar Hilmy, (dosen Pascasarjana IAIN Sunan Ampel), Eksemplar
Moderatisme Islam Indonesia Refleksi dan Retrospeksi atas
Moderatisme NU dan Muhammadiyah, dalam situs resmi Pascasarjana
IAIN Sunan Ampel (http://pasca.sunan-ampel.ac.id/?p=1694), diakses
25 Desember 2020)
Francis Fukuyama, The End of History and the Last Man, hlm. xi dalam
Adian Husaini, Wajah Peradaban Barat: Dari Hegemoni Kristen Ke
Dominasi Sekular-Liberal, (Jakarta: Gema Insani, 2005)
Budhy Munawar-Rachman, Argumen Islam Untuk Liberalisme, (Jakarta:
Grassindo, 2010)
Linda Smith & William Raeper, Ide-Ide Filsafat dan Agama Dulu dan
Sekarang, (Yogyakarta: Kanisius, 2000)
94