Page 66 - Normal Pendidikan Fondasi-Nilai dan Prinsip CU-2020-ok
P. 66
dalam membangun persatuan dan kebersamaan. Raiffeisen mengatakan, “saya
tidak dapat menawarkan keajaiban kepada anda dimana akan bisa bebaskan dari
kemiskinan tanpa ada usaha dari sisi anda, tetapi ada satu cara dimana setiap
orang dapat mengikutinya, bila semuanya bekerja bersama untuk hal umum yang
baik, dapat mencapai maksudnya-bebas dari keinginan”.
Topik kemiskinan saat itu bukan sekedar urusan politik dan sosial melainkan
sebuah kenyataan yang kita hadapi bahkan kita alami sendiri setiap hari.
Kemiskinan secara ekonomi akan berdampak pada kemiskinan yang lainnya.
Dengan kata lain, orang miskin mempunyai masalah yang kompleks. Usaha
untuk membantu memberantaskan kemiskinan secara khusus di Indonesia
melalui pelbagai program pemerintah, toh kemiskinan tetap ada.
Ada gerakkan sosial karitatif bertujuan membantu orang-orang miskin toh
tidak bisa menyelesaikan sampai pada akar kemisninan. Karena itu cara yang
ditawarkan Raiffeisen melalui CU adalah bahwa “… hanya orang miskin yang
dapat membantu orang miskin…” atau “…. Hanya orang miskin yang dapat
membantu dirinya sendiri….”.
c. CU yang sehat dan aman (berkelanjutan)
CU yang sehat dan aman memiliki lima faktor kunci sukses:
Sumber Daya Manusia (SDM). Seberapa dalam PPS dan anggota
memahami, merasakan dan mewujudkan fondasi, prinsip-prinsip, dan pilar-
pilar CU. Dengan kata lain, PPS dan anggota menghayati nilai-nilai CU secara
benar dan tepat dalam membangun kualitas hidupnya.
Kekuatan Keuangan. Ukuran kekuatan keuangan didasarkan pada
pemenuhan standar (PEARLS).
Efisiensi operasional. Ukuran efisiensi adalah seberapa sederhana arus
kerja atau proses pelayanan. Atau seberapa cepat staff manajemen mampu
melayani anggotanya?
Posisi bersaing. Bagaimana posisi CU dibandingkan dengan lembaga lain?
Dan seberapa derajat penerima “brand” CU di pasar?
Kepuasaan anggota dan Staff: sedikit staff yang resign, tidak ada
perselisihan perburuan, rasa memiliki yang tinggi, kerja sama tim, manajemen
berbasis nilai.
4. KESIMPULAN:
CU adalah gerakan pemberdayaan anggota bertujuan untuk membebaskan
masyarakat atau anggota dari kemiskinan dalam arti luas.
Untuk membangun diri, CU harus memiliki komitmen dan bekerja sama dalam
diri PPS dan anggotanya.
Komitmen PPS dan anggota dalam membangun citra CU harus dimaknai
dengan tekad yang bulat, berjerih payah, berkorban, dan bertanggungjawab
demi suatu tujuan organisasi.
Dalam komitmen mengandung keinginan yang kuat untuk tetap menjadi
anggota organisasi tertentu, keinginan untuk berusaha keras sesuai keinginan
organisasi, keyakinan tertentu, dan penerima nilai-nilai CU. Juga komitmen
berarti loyalitas PPS dan anggota terhadap seluruh peraturan CU.
Untuk membentuk komitmen anggota dan para aktivis suatu organisasi seperti
CU, ada tiga pilar yang harus diupayakan: menciptakan rasa memiliki,
menciptakan semangat dalam bekerja dan menciptakan keyakinan dalam
sistem manajemen.
66 | P a g e - D i k l a t P e n d a l a m a n N i l a i - N i l a i C U