Page 36 - E modul Kisah Teladan Walisongo Terintegrasi Nilai Moderasi Beragama
P. 36
Islam di wilayah Surabaya bahkan di seluruh wilayah Kerajaan
Majapahait. Hal tersebut tentunya dengan catatan bahwa
rakyat tidak boleh dipaksa, kemudian Raden Rahmat
memberikan penjelasan bahwa tidak ada paksaan sama sekali
dalam beragama. Hal ini menunjukkan bahwa Sunan Ampel
(Raden Rahmat) memiliki sikap toleransi karena tetap
menghargai masyarakat yang berbeda agama
Sikap yang patut diteladani dari Sunan Ampel diantaranya:
a. Berdakwah dengan santun penuh kearifan, tanpa caci maki
terhadap pendapat dan agama lain. Kisah teladan yang menarik
yaitu ketika Sunan Ampel mengajak Prabu Brawijaya V (Sri
Prabu Kertawijaya) memeluk Islam, meskipun akhirnya tidak
memeluk agama Islam namun ia terkesan dengan ajaran agama
Islam sebagai ajaran budi pekerti yang mulia.
b. Toleran dan selalu menjalin hubungan baik dengan semua
kalangan. Secara perlahan, Sunan Ampel melakukan perubahan
tradisi, menggelar kegiatan-kegiatan yang bernilai Islami.
c. Sosok pemimpin yang merangkul tanpa memandang kasta dan
jabatan. Sosok Raden Rahmat bukan hanya pemimpin agama
tetapi juga bupati.
d. Seorang guru yang mendidik dengan penuh keikhlasan dalam
menyampaikan ilmu kepada murid-muridnya, sehingga lahir
generasi penyebar Islam ke penjuru Nusantara.
25