Page 85 - Perjalanan
P. 85

Perjalanan--  halaman  84



                             perintah  yang  tidak  masuk  akal.    Perintah  ini  aneh,

                             karena  hanya  orang  yang  sudah  pulih  dari  sakit  kusta


                             boleh  melakukan  hal  tersebut.  Padahal,  setelah  Yesus

                             berkata,  mereka  tidak  mengalami  pemulihan.  Bahkan

                             ketika  mereka  mulai  melangkah  pergi,  tidak  juga  ada

                             perubahan.    Berkat  yang  sangat  diharapkan  tidak

                             diberikan-Nya.  Jadi  pada  saat  itu,  Kristus  tidak


                             mengubah  apa-apa.  Secara  jasmani  tidak  ada

                             kesembuhan. Mereka tetap dibiarkan berjalan di padang

                             gurun.



                             Namun,  sebenarnya  ada  yang  Kristus  berikan  pada

                             mereka…Yang Ia berikan adalah harapan dan tujuan baru

                             bagi hidup mereka.  Walaupun mereka belum pulih di


                             saat itu, tetap mereka bersedia mendengarkan dan mau

                             mengikuti perintah-Nya. Inilah titik balik dalam hidup

                             mereka. Mereka jadi hidup dengan harapan yang besar

                             setelah lama bermukim di padang gurun yang kelam.



                             Tujuan  yang  Ia  berikan  segera  mereka  kejar.  Mereka

                             menunjukkan  bahwa  mereka  percaya  pada-Nya,


                             walaupun  apa  yang  mereka  harapkan  muncul  dengan

                             segera,  ternyata  tidak  terjadi.  Kemudian,  Alkitab

                             mencatat  bahwa,  sementara  mereka  di  tengah  jalan

                             mereka  menjadi  tahir.  Di  tengah  jalan  berarti,  setelah
   80   81   82   83   84   85   86   87   88   89   90