Page 113 - Biologi SMK Semester 2
P. 113
A. Pertumbuhan pada Tumbuhan
Pertumbuhan pada tumbuhan dapat dilihat dari bertambah besar dan tingginya
batang. Perkembangan dapat dilihat dengan adanya perubahan-perubahan pada bentuk
batang, daun, akar, munculnya bunga, dan terbentuknya buah. Pertumbuhan adalah
penambahan biomassa yang bersifat tidak dapat balik (irreversible). Penambahan
bomassa ditandai dengan penambahan berat, panjang, volume, jumlah sel, dan lain-lain.
Peristiwa perubahan biologis pada makhluk hidup berupa pertambahan ukuran
(volume, massa, tinggi, dan sebagainya) disebut pertumbuhan. Pertumbuhan bersifat
irreversibel atau tidak dapat kembali seperti semula. Pertumbuhan dapat terjadi karena di
dalam tumbuhan terdapat jaringan meristematis. Pertumbuhan dapat diukur dan
dinyatakan secara kualitatif maupun kuantitatif. Pengukuran perubahan panjang atau
tinggi batang dapat dilakukan dengan alat ukur misalnya penggaris, jangka sorong, atau
dengan auksanometer
Pertumbuhan pada makhluk hidup dapat dilihat dari perubahan ukurannya. Oleh
karena itu, pertumbuhan dapat dinyatakan dalam ukuran panjang maupun berat. Ciri-ciri
pertumbuhan antara lain sebagai berikut.
- Terjadi perubahan fisik dan perubahan ukuran.
- Terjadi peningkatan jumlah sel.
- Terdapat penambahan kuantitatif individu
- Dapat dinyatakan dalam ukuran panjang maupun berat.
- Dipengaruhi oleh faktor internal dan faktor eksternal
- Bersifat terbatas, pada usia tertentu makhluk hidup sudah tidak tumbuh lagi.
Pengukuran pertumbuhan akan menghasilkan grafik berbentuk huruf S yang
dikenal dengan grafik sigmoid. Berdasarkan grafik ini, pertumbuhan dapat dibedakan
menjadi empat fase yaitu fase awal (pertumbuhan secara lamban), fase log (pertumbuhan
mencapai maksimum), fase perlambatan (pertumbuhan menjadi lambat), dan fase
stasioner (pertumbuhan terhenti). Pada fase log terjadi pertumbuhan yang sangat cepat
dan diikuti penurunan kecepatan pertumbuhan. Contoh grafik pertumbuhan dapat dilihat
pada Gambar 4.1.
Tumbuhan merupakan salah satu organisme hidup yang memiliki ciri-ciri, antara
lain tumbuh dan berkembangbiak. Tumbuhan berbiji (monokotil dan dikotil) memiliki
alat perkembangbiakan berupa biji. Biji adalah alat reproduksi, penyebaran, dan
100