Page 147 - Biologi SMK Semester 2
P. 147

Pada akhir stadium blastula, daerah tertentu akan menjadi calon pembentuk

                                 organ tertentu. Pada blastula katak daerah tersebut ialah:
                                    - epidermal sebagai calon kulit
                                    - neuroektodermal sebagai calon sistem saraf

                                    - lamina prechordalis sebagai calon kepala
                                    - chorda mesoderm sebagai calon chorda dorsalis
                                    - mesodermal sebagai calon somit

                                    - endodermal sebagai calon sistem pencemaan
                                    - germinal sebagai calon gonade.


                             Pada  daerah-daerah  tersebut  diatas  mempunyai  potensi  untuk  membentuk
                        jaringan/organ Gastrula, Neurulasi dan Selaput Embrio

                             Gastrula  merupakan  stadium  perkembangan  dimana  sel-selnya  membentuk
                               lapisan lembaga (germ layer) yang terdapat di sekitar tubulus endodermal (usus

                               primitif).  Ruang  tertutup  di  dalam  usus  primitif  disebut  gastrocoel  atau
                               archenteron.
                             Neurulasi merupakan proses pembentukan tubulus ektodermal (canalis neuralis).

                               Di  dalam  tubulus  ini  terdapat  ruangan  yang  disebut  neurocoel.  Gastrulasi  dan
                               neurulasi sebagian besar merupakan proses penyusunan kembali sel-sel blastula

                               di  dalam  embrio.  Selama  proses  tersebut,  tiga  lapisan  lembaga  akan  terbentuk
                               yang merupakan ciri khas primitif dan mesoderm terdapat diantara dua lapisan
                               tersebut.  Selain  gastrula  mempunyai  tiga  lapisan (triploblastik)  yang  umumnya

                               pada  Vertebrata,  juga  terdapat  gastrula  dengan  dua  lapisan  (diploblastik)  yang
                               terdapat pada sea urchin.
                               Pembelahan  ditandai  dengan  pembelahan  sel,  pada  gastrulasi  ditandai  dengan

                        penyusunan kembali seluruh sel yaitu dengan terjadi gerakan sel (gerakan morfogenesis).
                        Gerakan sel dapat berlangsung di permukaan embrio (epiboli) dan atau berlangsung di
                        dalam  embrio  (emboli).  Epiboli  meliputi  ektensi  (melebar)  dan  elongasi  (memanjang).

                        Emboli  meliputi  invaginasi  (melekuk),  evaginasi  (menonjol),  involusi  (melekuk  dan
                        memutar), ingresi (muncul dan lapisan), convergensi (menyempit), divergensi (melebar),

                        delaminasi (tergeser dan sekitamya) dan intercalasi (terdesak).
                               Gerakan  sel  kearah  dalam  diawali  oleh  sel  permukaan  yaitu  ektoderm.  Pada
                        permukaan, ektoderm menebal menjadi lempeng neural yang memanjang pada sisi dorsal

                        sumbu anterior posterior embrio. Pada bagian tepi lempeng neural akan tumbuh ke dorsal


                                                                                                 134
   142   143   144   145   146   147   148   149   150   151   152