Page 20 - KIMIA SMK KELAS X SEMESTER 1
P. 20

Aluminium  juga  bereaksi  dengan  oksigen  di  udara  membentuk  senyawa

                        aluminium  oksida.  Namun,  tidak  seperti  karat  pada  besi,  aluminium  oksida  berbentuk
                        lapisan tipis yang  melindungi aluminium di bawahnya sehingga proses korosi terhenti.
                        Tembaga  juga  akan  bereaksi  dengan  oksigen  di  udara  membentuk  senyawa  tembaga

                        karbonat  berupa  lapisan  berwarna  hijau.  Emas  tidak  bereaksi  dengan  oksigen  di  udara
                        sehingga tidak terbentuk korosi. Bereaksi atau tidaknya suatu logam dengan oksigen di
                        udara merupakan sifat kimia dari logam.

                                Sifat kimia adalah ciri-ciri suatu zat yang menyatakan apakah suatu zat tersebut
                        dapat  mengalami  perubahan  kimia  tertentu  atau  tidak.  Sifat  kimia  meliputi  kereaktifan

                        seperti muda/sukar terbakar, mudah/sukar berekasi, mudah/sukar melapuk, rumus kimia,
                        susunan  ikatan,  bentuk  molekul,  logam  atau  nonlogam,  asam  atau  basa,  dan  lainnya.
                        Dengan mengetahui sifat kimia dari suatu zat, kita akan dapat menggunakan zat tersebut

                        secara tepat dan aman.
                           C. Perubahan Materi

                               Perubahan materi selau terjadi di alam semesta. Sebagai contoh:  pertumbuhan,
                        pergerakan,  penguapan,  pencernaan,  pembakaran,  pembelahan  dan  lain  sebagainya.

                        Sesungguhnya, perubahan materi ini melibatkan perubahan sifat fisis maupun sifat kimia
                        yang  dimiliki  oleh  suatu  materi.  Apa  yang  menyebabkan  suatu  materi  mengalami
                        perubahan?  Penyebab  suatu  materi  mengalami  perubahan  adalah  energi.  Energi  adalah

                        segala sesuatu yang dapat melakukan kerja atau usaha. Energi tidak dapat diindra oleh
                        manusia. Hal yang dapat ditangkap oleh indra manusia ialah akibat yang ditimbulkan oleh
                        energi tersebut.

                               Setiap  materi  mengandung  energi.  Jika    suatu  materi  berubah,    kandungan
                        energinya juga berubah. Pembebasan energi menyebabkan kandungan energi dari suatu
                        materi  akan  berkurang.  Penyerapan  energi  menyebabkan  kandungan  energi  dari  suatu

                        materi  akan  bertambah.  Jadi,  perubahan  suatu  materi  selalu  disertai  dengan  perubahan
                        energi.

                               Perubahan materi dapat dikelompokkan menjadi perubahan fisis dan perubahan
                        kimia. Penjelasannya seperti berikut.


                        1.  Perubahan Fisis

                               Ketika kita mematahkan sebatang lilin, bentuk dan ukuran aslinya akan berubah
                        menjadi  bongkahan-bongkahan.  Ketika  dipanaskan,    lilin  akan  meleleh.  Lelehan    lilin




                                                                                                      8
   15   16   17   18   19   20   21   22   23   24   25