Page 57 - 6. AGRIBISNIS TANAMAN BUAH KLS XII.cdr
P. 57

AGRIBISNIS TANAMAN BUAH




        Pemangkasan Pemeliharaan/produksi             terbenam  masuk  ke  dalam  tanah,  agar
           Bagian  tanaman  yang  dipangkas  ialah    tanahnya  teriris  dan  akar-akar  pun  akan
        cabang  primer  yang  tidak  dipelihara,  cabang   terpotong.
        rusak, cabang sakit, cabang balik, cabang liar,   Pemangkasan Peremajaan
        dan tunas air.                                 Pemangkasan  peremajaan  dilakukan
        Teknik  pemangkasan  pemeliharaan  pada     terhadap  tanaman  yang  sudah  tua,  tidak
        percabangan ini bisa dilakukan sebagai berikut   produktif,  dan  yang  bentuk  tajuknya  sudah
        :                                           tidak menentu.
        1)  C a b a n g   y a n g   r i m b u n   d i k u r a n g i    Ada dua cara pemangkasan peremajaan, yaitu:
           kerimbunannya dengan membuang bagian     1)  Memotong cabang primer
           cabang yang tumbuh ke dalam cabang, hal
                                                      Potong  cabang-cabang  primer  dengan
           ini bisa dipotong habis atau kira-kira tersisa
                                                    menggunakan gergaji. Luka pangkasan dibuat
           1cm dari pangkal cabang.
                                                    miring supaya air hujan tidak tertahan. Untuk
        2)  Cabang  sakit  tapi  masih  cukup  produkstif     mencegah  terjadinya  infeksi,  cabang  bekas
           tidak  dipotong  habis,  tetapi  disisakan   luka  tersebut  dapat  diolesi  teer  atau  lilin
           kurang lebih 15 cm dari pangkal cabang, hal   parafin. Setelah beberapa lama, maka cabang
           ini  dimaksudkan  supaya  nantinya  masih   yang dipotong tadi akan tumbuh tunas-tunas
           bisa membentuk cabang baru lagi.         baru.  Dari  sejumlah  tunas  yang  tumbuh  ini
        3)  Cabang  tua  yang  produktif  juga  tidak   dipilih tunas-tunas yang sehat dan kuat, tunas
            dipotong  habis,  karena  dari  bekas   yang kurang baik dipangkas kembali. Apabila
            potongan  ini  diharapkan  bisa  tumbuh   tunas sudah cukup besar, dapat diokulasi untuk
            cabang baru lagi.                       memperbaiki mutu tanaman.
        4)  Cabang  yang  tumbuh  tumpang  tindih,
            cabang  balik,  cabang  liar,    dan  tunas  air
            perlu dipotong habis.
        5)  T a n a m a n   y a n g   t e r l a l u   c e p a t
            pertumbuhannya,  tetapi  keadaan
            bunganya kurang baik dipangkas akarnya,
            pemangkasan  akar  terutama  dilakukan  di
            bagian  luar  batas  mahkota  daun,  agar
            menghambat pertumbuhan tanaman.
         Teknik Pemangkasan Pemeliharaan pada akar   Gambar 4.4 Pemangkasan dibuat miring dan diolesi  teer agar tidak infeksi
                                                              ( Sumber : https://pusatfloracheras.blogspot.com/2016/03
        1)  Pemangkasan  akar  ini  harus  dilakukan   /hands-on-pemangkasan-pokok-buah-buahan.html/21 desember 2018)
           dengan  hati-hati,  pemangkasan  dibatasi   2)   Memotong batang pokok
           terutama pada akar-akar yang kecil saja.
                                                      Sebelum  melakukan  pemotongan  batang
        2)  Pemangkasan  dilakukan  dengan  cara    pokok, pohon harus diamati secara   saksama
           menggali  areal  perakaran  di  bagian  luar   selama  beberapa  musim  berbuah,  apakah
           batas mahkota daun dengan kedalaman 60   masih  dapat  berproduksi  dengan  baik  atau
           cm  –  90  cm.  Pemotongan  akar  bisa   tidak.  Pemangkasan  ini  sifanya  total,  maka
           dilakukan pula dengan menggunakan pisau   tidak  mungkin  kita  mengharapkan  hasil
           khusus yang dipasang pada batang logam   secepatnya.  Oleh  karena  itu,  sebelum
           yang  ditempatkan  di  bagian  belakang   melakukan  pemotongan  batang  pokok  harus
           traktor,  pada  saat  traktor  dijalankan  di   dipertimbangkan terlebih dahulu.
           antara  barisan  tanaman  dengan  sebuah
           tuas, kedudukan pisau harus diatur hingga   Adapun  teknik  pemangkasannnya  adalah
                                                    sebagai berikut :

                                                  49
   52   53   54   55   56   57   58   59   60   61   62