Page 107 - MODUL UNTUK GURU
P. 107
Saat fluida bergerak dalam pipa berpenampang berbeda, kecepatannya
pun berbeda. Seorang Fisikawan dari Swiss Daniel Bernoulli (1700 – 1782)
membahas hubungan kecepatan fluida yang mengalir dalam pipa berpenampang
berbeda dengan tekanan fluida tersebut. Menurut asas kontinuitas, dikatakan
bahwa pada saat aliran fluida melewati sebuah penampang yang luasnya lebih
kecil akan memiliki kecepatan yang lebih tinggi dibandingkan ketika melewati luas
penampang yang lebih besar. Dikatakan bahwa “fluida yang mengalir dengan
kecepatan lebih tinggi akan diperoleh tekanan yang lebih kecil”.
Dari tinjauan-tinjauan di atas, Bernoulli memberikan sebuah perumusan
matematis yang menyatakan hubungan antara tekanan dalam fluida, kecepatan
aliran fluida dan perbedaan ketinggian penampang adalah tetap. Perumusan
matematis ini dinamakan persamaan Bernoulli dan dituliskan sebagai berikut.
1
2
+ ℎ + = konstan
2
Penerapan Hukum Bernoulli dalam kehidupan sehari – hari
A. Tabung Pitot
Semacam pasak penguji yang ujungnya
terbuka menghadap ke arah aliran fluida.
Biasanya dipasang di bawah sayap pesawat
karena udara dapat masuk dengan
hambatan yang minim atau dianggap udara
tanpa hambatan. Tabung pitot berperan
penting dalam penerbangan, masalah pada
tabung pitot dapat menyebabkan pesawat Gambar 5.4 Pipa pitot Cessna 172
stall karena kecepatan terlalu rendah dan
masalah pada badan pesawat saat
kecepatan terlalu tinggi.
SMK PNB SOLO
80