Page 24 - KFR2018T3
P. 24

3.  Analisis  Pertumbuhan  Ekonomi  terhadap  kenaikan  realisasi  pendapatan
                      konsolidasian
                  Menurut BPS Provinsi Bengkulu porsi Konsumsi Pemerintah terhadap PDRB di Provinsi

                  Bengkulu berkisar antara 19% – 20%. Dari data tersebut dapat diambil hipotesis bahwa
                  kenaikan/penurunan  pendapatan  akan  berbanding  lurus  kenaikan/penurunan
                  pertumbuhan ekonomi.


                                                        Realisasi TW III  Realisasi TW III
                                  Uraian                                                     Kenaikan
                                                              2017             2018
                   Penerimaan Perpajakan                                1,604.68                    1,707.00  6.38%
                   PNBP                                                    683.16                        705.65  3.29%
                   Total                                                2,287.85                    2,412.66  5.46%
                   PDRB/Pert Ekonomi                                 15,316.41                  16,790.47  4.98%
                  Pada triwulan III 2018 Pertumbuhan Ekonomi di Bengkulu sebesar 4,98%. Pertumbuhan

                  ini  salah  satunya  disumbangkan  oleh  Konsumsi  pemerintah  yang  mampu  tumbuh
                  5,85%.  Dari  laporan  konsolidasian  diketahui  bahwa  penerimaan  perpajakan  mampu

                  tumbuh 6,38% dan PNBP  mampu tumbuh 3,29%. Berdasarkan hal tersebut, potensi
                  PNBP  untuk  ditingkatkan  masih  ada  terutama  melalui  PNBP  Sumber  Daya  Alam
                  khususnya  sektor  pertanian,  kehutanan  dan  perikanan  yang  telah  memberikan  andil

                  pertumbuhan sebesar 3,21%.

                  C.  BELANJA KONSOLIDASIAN
                  1.  Analisis Proporsi dan Perbandingan
                  Pada Triwulan III 2018 porsi belanja pegawai sebesar 53,42% mengalami penurunan

                  sebesar 0,76% apabila dibandingkan dengan triwulan III 2017 yang sebesar 54,18%.
                  Sementara  porsi  belanja  barang  meningkat  3,11%  dari  23,90%  menjadi  27,01%,

                  sementara  porsi  Belanja  modal  mengalami  penurunan  sebesar  2,90%  dari  18,51%
                  menjadi 15,61%.

                                                                           Penurunan  porsi  belanja
                         Perbandingan Komposisi Belanja Pemerintah Umum
                                                                           pegawai  disebabkan  oleh
                                                3.31%         3.80%        kenaikan  belanja  pegawai
                                                 0.16%
                            0.11%             18.51%           15.61%
                             23.90%                                        sebesar 2,22% lebih rendah
                                                 27.01%
                                                                           dari    kenaikan     belanja
                                             54.18%           53.42%
                                                                           barang.  sedangkan  naiknya

                                   TW III 2017      TW III 2018            porsi     belanja    barang
                             Belanja Pegawai  Belanja Barang  Belanja Modal  disebabkan  oleh  kenaikan
                             Belanja Sosial  Belanja lainnya               belanja     barang     yang








                                                           21
   19   20   21   22   23   24   25   26   27   28   29