Page 57 - E-MODUL STEM BERBASIS CASE METHODD 7
P. 57

A.  Pembuatan Karbon



                    Karbon  aktif  memiliki  banyak  manfaat,  baik  pada
               skala  industri  maupun  kehidupan  sehari-hari.  Adapun

               proses    pembuatannya     terdiri   dari   tiga   proses
               yaitu, dehidrasi,     karbonisasi       dan       aktivasi

               (Ramadhani,dkk., 2020).

                                                                            Gambar 4.1 Karbon Aktif
                       Video pembuatan karbon aktif sederhana:                       Sumber:
                                 https://bit.ly/3iI4s8N                       https://bit.ly/3HeER1w


                                                         Apakah di sekitar rumah kamu tempurung kelapa

                                                         dibuang begitu saja? Wah! Sayang sekali, padahal
                                                         tempurung  kelapa  bisa  dijadikan  karbon  aktif

                                                         yang  memiliki  banyak  manfaat  loh!  Yuk  baca
                    Gambar 4.2 Tempurung Kelapa          cara pembuatannya!
                     Sumber: https://bit.ly/3P47vEc


                  1.  Dehidrasi


                   Dehidrasi  adalah  proses  pengurangan/penghilangan  air  yang  terkandung  dalam  bahan

               dasar  pembuat  karbon  aktif,  hal  ini  bertujuan  untuk  menyempurnakan  proses  karbonisasi
               yang biasanya diproses dengan cara menjemur bahan baku tersebut dibawah sinar matahari

               langsung atau mengeringkannya dalam oven sampai diperoleh berat yang diinginkan.



                  2.  Karbonisasi


                   Proses  karbonisasi  adalah  proses  pembakaran  bahan  bahan  organik  yang  ada  didalam

               bahan  dasar  pembuat  karbon.  Proses  ini  akan  memicu  terjadinya  dekomposisi  material
               organik  dalam  bahan  baku  dan  akan  mengeluarkan  zat-zat  pengotor  dalam  bahan  baku.

               Unsur-unsur non karbon sebagian besar akan hilang pada tahapan tersebut. Pengeluaran unsur
               yang mudah menguap ini menyebabkan terbentuknya pori-pori atau mulai terbukanya pori.

               Seiring dengan proses ini maka akan terjadi perubahan struktur pori.





                                                           45
   52   53   54   55   56   57   58   59   60   61   62