Page 65 - Dalam Dekapan Ramadhan
P. 65
http://pustaka-indo.blogspot.com disunah kan kita memperbanyak bacaan Al-Qur’an pada ma-
DALAM DEKAPAN RAMADHAN
lam bulan Ramadhan.
Para sahabat dan tabiin, apabila Ramadhan telah datang,
mereka berlomba-lomba mengkhatamkan Al-Qur’an. Bah-
kan dikatakan para imam itu bisa khatam 30 kali selama
bulan Ramadhan. Mungkin kita berpikir, “Bagaimana cara-
nya, bisa khatam satu kali dalam sehari? Sepertinya cerita itu
dibuat-buat!”
Bagi kita yang membaca Al-Qur’an setahun sekali kha tam,
cerita tadi sangat aneh. Tetapi bagi mereka yang sam bil duduk
membaca Al-Qur’an, sambil menanam gandum membaca
Al-Qur’an, sambil menunggu barang dagangan membaca Al-
Qur’an, hal itu tidaklah aneh.
Seorang miskin, yang biasanya mampu bersedekah di
kotak amal di masjid habis Jumatan 500 rupiah, bagi orang
kaya yang pendapatannya 10 M per bulan itu hal sepele.
Sekali Jumatan dia bisa bersedekah 50 juta, dan itu kecil
buat dia. Kalau nominal 50 juta tadi didengar oleh orang
miskin yang hanya mampu bersedekah 500 rupiah, mung kin
akan mengatakan, “Itu dibuat-buat. Mana mungkin ada
orang bersedekah di kotak amal 50 juta!”
Mereka dulu sering mengkhatam Al-Qur’an di bulan
Ramadhan sambil melaksanakan qiyamul lail. Satu rakaat
bisa membaca satu juz. Terkadang mereka shalat sendirian,
supaya bebas mau membaca sepanjang apa pun, tidak meng-
ganggu orang lain. Ada yang mengkhatamkan Al-Qur’an
dengan cara itu selama tiga malam, ada yang tujuh malam
sekali khatam.
Imam Ibrahim Nakha’ie mengkhatamkan Al-Qur’an
sam bil qiyamul lail setiap dua malam sekali di 10 terakhir
bu lan Ramadhan, dan pada malam lain dia mengkhatamkan
Al-Qur’an dalam tiga malam.
Imam Syafii selama Ramadhan bisa mengkhatamkan 60
kali, dibaca waktu shalat dan di luar shalat. Begitu juga Imam
51
pustaka-indo.blogspot.com