Page 67 - Dalam Dekapan Ramadhan
P. 67
http://pustaka-indo.blogspot.com
Ber-taqarrub pada Allah
dengan Puasa
Bulan Ramadhan dengan segala keutamaannya adalah salah
satu momen terbesar dan kesempatan emas bagi kita untuk
mendekatkan diri pada Allah. Bulan ini hanya berjumlah
30 hari dan datang sekali setahun. Kita tidak tahu apakah
tahun depan kita masih bisa bertemu kembali dengan bulan
Ramadhan atau tidak. Oleh karena itulah selagi bisa bertemu,
jadikan momen terindah untuk ber-taqarrub kepada Allah.
Ber-taqarrub kepada Allah adalah dengan meninggalkan
semua larangan Allah, dan saat berpuasa ditambah lagi dengan
meninggalkan hal-hal yang biasanya diboleh kan. Tetapi ber-
taqarrub tidak mungkin terjadi jika kita meninggal kan hal-hal
yang dilarang oleh Allah. Kita mening galkan makan, minum,
berhubungan dengan istri—itu semua halal—tetapi tidak
meninggalkan bohong, ghibah, cekcok dengan teman dan
tetangga. Rasulullah bersabda mengingatkan kita, “Barang
siapa yang tidak meninggalkan dusta (mengerjakan dusta itu)
maka Allah tidak butuh puasanya dari makan dan minum.”
(HR. Bukhari)
Dalam hadis lain beliau bersabda, “Puasa itu bukan se -
kadar menahan diri dari makan dan minum, tetapi juga
menahan diri berbicara yang tidak berguna dan berbicara
kotor.”
53
pustaka-indo.blogspot.com