Page 88 - Grafis Islam 01-Islam, Tradisi dan Khazanah Budaya
P. 88
SASTRA
HIKAYAT
Hikayat adalah salah satu peninggalan budaya
susastra asli dari Nusantara yang memiliki corak Islam
dan digunakan sebagai sarana untuk menyebarluaskan
Islam. Hikayat berasal dari bahasa Arab, al-hikayah,
yang bermakna cerita. Hikayat adalah salah satu
bentuk sastra prosa, terutama dalam bahasa Melayu
yang berisikan tentang kisah, cerita, dan dongeng
yang bercorak Islam. Umumnya hikayat mengisahkan
tentang kehebatan atau kepahlawanan seseorang
lengkap dengan keanehan, kesaktian, serta mukjizat
tokoh utama. Sebuah hikayat dibacakan sebagai
hiburan, pelipur lara atau untuk membangkitkan
semangat juang.
Secara definitif, hikayat merupakan prosa lama yang
berisi cerita ataupun kisah dengan menggunakan
bahasa Melayu. Oleh karena itu, tidak mengherankan
jika bahasa Melayu menjadi bahasa utama sebuah
hikayat. Saat Islam mulai berkembang di Nusantara,
hikayat ditulis menggunakan aksara Arab Melayu.
Beberapa contoh hikayat yang ada di Indonesia adalah
Hikayat Mukjizat Baginda Rasul Tatkala Bulan Dibelah Dua,
Hikayat Iblis dan Muhammad, Hikayat Rasulullah Bercukur,
Hikayat Kelahiran Nabi, Hikayat Nabi Musa, Hikayat Nabi
Sulaiman dan beberapa hikayat nabi lainnya.
Ada pula hikayat yang menceritakan sahabat Nabi
BUKU 1 Islam, Tradisi, Khazanah Budaya
SAW, seperti Hikayat Amir Hamzah, Hikayat Zulkarnain dan
Hikayat Muhammad Ali Hanafiyah. Sebagai sebuah cerita
yang juga mengandung hiburan, beberapa hikayat
dikemas dengan cerita
yang jenaka, seperti
Hikayat Umar Umayah dan
Hikayat Abu Nawas.
75
Hikayat Yusuf adalah kisah nabi
yang paling digemari. Hikayat yang
sangat tua ini disalin oleh seorang
Belanda, Peter Floris saat di Aceh.
Sumber: Gallop dan Arps. 1991.