Page 80 - Bibliografi Beranotasi Karya Tjipto Mangoenkoesoemo
P. 80
Tjipto Mangoenkoesoemo
“Adieu 1915, Welkom 1916 (vervolg van de Voorpost No. 4)”
De Voorpost, Thn. 1, No. 5, 29 Januari 1916, Hlm. 1
De Voorpost: Solo
Perpustakaan Nasional Republik Indonesia
Tjipto menyoal masalah delik pers, dan dikaitkan dengan
organisasi idische partij. Menurutnya, aturanaturan
mengenai pers telah banyak merugikan, terutama masalah
kata-kata “kebencian” dalam aturan tersebut. Selanjutnya
Tjipto menguraikan pendapatnya mengenai keberadaan
ISDV yang menurutnya akan menguntungkan Indische
Partij. Insulinde dan ISDV dianggap memiliki program yang
sama. Terakhir yang diingatkan Tjipto adalah mengenai
ditangkapnya Douwes Dekker oleh Inggris adalah fakta.
Juga mengenai kehancuran Prawirodihardjo di Surabaya,
yang didakwa berhubungan dekat dengan Sadikin, pengikut
gerakan Samin.
68 Bibliografi Beranotasi Karya
Tjipto Mangoenkoesoemo