Page 49 - E-book Kalor dan Perpindahannya
P. 49

b. Konveksi dalam udara
                       Arus konveksi pada gas atau udara terjadi ketika ada perbedaan
                 tekanan  udara,  yakni  udara  panas  berpindah  tergantikan  oleh  udara
                 yang  lebih  dingin.  Prinsip  perpindahan  kalor  secara  konveksi  udara
                 dalam  kehidupan  sehari-hari  sudah  dilakukan  sejak  zaman  dahulu
                 hingga  sekarang.  Pada  zaman  duhulu,  alat-alat  tradisional  seperti
                 lampu  teplok  dan  lampu  badai  menggunakan  peinsip  konveksi  ini.

                 Para  penambang  tradisional  juga  menggunakan  prinsip  konveksi
                 udara.  Bagian  dalam  tambang  dipanaskan  sehingga  tekanannya
                 menjadi rendah. Dengan beigtu udara segar tetap bisa mengalir dan
                 para  penambang  dapat  bernapas  dengan  baik  meskipun  berada  di
                 dalam  tanah  yang  cukup  dalam.  Proses  konveksi  dilakukan  pada
                 pendingin  ruangan  seperti  air  conditioner  (AC).  Massa  udara  yang

                 telah  didinginkan  di  dalam  mesin  AC  di  hembuskan  ke  ruangan
                 sehingga temperature ruangan menjadi menurun.

















                 Pada peristiwa angin laut, daratan lebih cepat panas daripada lautan
                 di siang hari sehingga kalor jenis di lautan kecil. Udara di atas daratan
                 memanas  dan  bergerak  naik,  digantikan  oleh  udara  dari  lautan

                 sehingga  disebut  dengan  angin  laut.  Sebaliknya  pada  angin  darat
                 terjadi di malam hari ketika daratan lebih cepat mendingin daripada
                 lautan, udara di atas lautan lebih hangat dan bergerak naik, sehingga
                 udara dari daratan menuju lautan menggantikan posisi udara lautan
                 yang naik.











                                                                                       Video ilustrasi angin darat
                                                                                           dan angin laut



          DAFTAR ISI                                                                                  35
   44   45   46   47   48   49   50   51   52   53   54